'Brugh
'BUGH
'PLAKK
'PLAKKK
'JDUGHH
Suara tamparan,tendangan,benturan,pukulan terdengar dari gudang yang tidak terpakai di belakang sekolah ini.
4 perempuan dengan gaya soknya membully 1 perempuan lainnya yang sudah terkapar di lantai dengan lebam dan darah yang mengalir dari pelipisnya.
Perempuan itu hanya bisa diam menerima perlakuan yang sudah melanggar hak asasi manusia itu.
4 perempuan itu tertawa dengan suara jahatnya.
Salah satu dari mereka mendekat ke perempuan yang terkulai lemah dan langsung menjambak rambut sang perempuan itu.
'SRET
Ringisan tak tertahankan keluar dari mulut perempuan berkacamata dengan rambut yang dikepang menjadi 2
"Awww"
Si penjambak,Rosseana Park tertawa sarkastik
"Ini hukuman lo karena udah berani deketin Jaehyun"
"Lain kali jangan berani-beraninya main-main sama gue"lanjutnya
Kemudian melepaskan jambakan tersebut dengan kasar dan berlalu dari hadapan gadis tersebut.
Cabare hanya bisa menangis dan menahan rasa sakit di seluruh tubuhnya.
Dia mencoba untuk berdiri dan kemudian berjalan menuju bangku untuk mengobati lukanya dengan kotak P3K yang selalu ia bawa di dalam saku almamater sekolahnya.
Cabare hanya bisa meringis pelan ketika mengobati luka-lukanya.Tubuhnya serasa remuk bukan main.
Sudah terbiasa dia mendapatkan perlakuan kasar dari Rose dkk.Namun dia hanya bisa sabar,sabar,dan sabar menghadapi semuanya.
Ia tahu bahwa ia juga salah telah menerima tawaran untuk pulang bersama dengan kakak kelasnya yang terlewat ganteng itu.Jung Jaehyun namanya.
'Bodohnya akuuuu'
Kesalnya dalam hati.
Ia tak tahu saja bahwa sedari tadi ada seseorang yang meperhatikannya dari balik pohon dengan diiringi senyuman tipis.Kemudian orang itu berlalu meninggalkan Cabare
⚠Cerita ini murni dari otak Lia sendiri
⚠Nama pemeran utamanya juga dari otak lia sendiri
⚠Lia berani bersumpah gak sama sekali plagiat cerita seseorang
KAMU SEDANG MEMBACA
BULLY~NAKAMOTO YUTA
FanfictionBersabar adalah jalan terbaik melawan kesakitan hati maupun fisik.