Teman Baru?

4.3K 169 27
                                    

KRINGGGG KRINGGGG KRINGGG

Bell tanda masuk berbunyi murid murid kembali, zen yang masih menikmati makan nya

"zenn udah bel tuh, yok Balik ke kelas cepat zen" pinta jennie terburu buru

"iye iye bentar gak liat gw masih makan, emangnya ini jam siapa?" tanya zen yang lagi menguyah makanan

"aduh cepat deh, ini jam pak hendra ntar kita di hukum kamu kan tau aja pak hendra kayak apa orang nya"

"ha pak hendra lupa gw ya udah cepet"

Zen beranjak dari tempat duduk nya dan menarik tangan jennie, mereka berlari ke kelas nya karena takut di hukum

"Moga aja pak hendra belum masuk" ucap ku dengan napas yang ter sengal sengal

"iya zenn, waduhhhh itu ada pak hendra mau masuk" jawab jennie panik

"ehh iya tuhh aduh ayo cepat jennie"

Zen dan jennie sampai di kelas nya, pak hendra yang mau masuk ke kelas bertanya kepada mereka yang baru datang

"kalian dari mana aja?" tanya pak hendra

"habis dari perpus kembali kan buku" jawab ku bohong dengan nafas yang ter sengal sengal

"iya pak kami dari perpus" jawab jennie yang ikut meyakinkan

"hmm y udah masuk cepat untuk aja kalian gak telat sedetik" pak hendra mengijinkan zen dan jennie masuk ke kelas

Jam pelajaran dimulai pak hendra menjelaskan materi tentang bagian bagian organ manusia materi nya, pak hendra berdiri di depan memegang alat peraga organ manusia

Zen dan jennie yang mulai bosan mereka bercerita tiba-tiba pak hendra memanggil nama zen

"zenn maju kamu sekarang" panggil pak hendra

"ehhh iya pak" jawab zen gugup, sesampainya di depan pak hendra memarahi zen

"kamu dari tadi gak perhatikan bapak? Kalo guru menjelaskan di perhatikan jangan ngobrol kamu keluar sampai jam pelajaran saya selesai" jawab pak hendra dengan tegas

"iya pak maaf" jawab zen singkat

Zen duduk di meja panjang gang ada di depan kelas nya, suasana kelas² saat itu sedang belajar kecuali beberapa kelas anak ips yang tidak ada gurunya

Seseorang memegang pundak zen,zen terkejut Karena sedang bengong memikirkan sesuatu

"halo" jawab orang itu

"ehh iya" zen sedikit kaget, ia menoleh ke belakang melihat orang itu

"ehhhh kamu natan" jawab zen dengan gugup

"lagi ngapain kamu di luar zen"

"ohh aku, iniii ehmmmm kena hukum pak hendra gara gara gak perhatikan dia jelaskan"

"ohh gitu ya"

"kami sendiri ngapain natan?" tanya zen

" ini lagi jamkos bu nina gak masuk, lagian juga bosan di kelas mending keluar, pas kuliat ehhh ada kamu duduk depan kelas ya aku samperin aja"

"owh tak kirain apa natan, btw maaf ya soal yang tadi di kantin gak sengaja"

"ahhh santai aja seharusnya aku yang minta maaf ama kamu zen"

Daniel datang dan mengajak natan ke kantin, Daniel menatap sinis ke zen Seperti orang tidak suka

"ehhh di cari malah disini, yokk ke kantin bagas nunggu tuhh" ajak Daniel dengan tatapan sinis ke zen

First SightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang