Don't Fallen in Love With Me✔

15

Nafasnya memburu, keringat mengucur dari dahi gadis bersurai merah muda itu . Tubuhnya menggeliat kesana kemari hingga-

Bruk

"Akh.."

Emeraldnya langsung terbuka lebar, dia mendudukkan dirinya di lantai bahkan tak lagi perduli sakit di punggungnya akibat benturan tadi. Dia mengedarkan pandangannya kesekitarnya lalu mengambil nafas perlahan mengatur jantungnya yang masih terpompa cepat.

Astaga, lalu Itachi? Dia tidak celaka kan?

Panik, tangannya merayap ke bawah bantal mengambil ponselnya lalu terkejut melihat jam yang menunjukkan pukul 10 malam. Notifikasi memenuhi ponselnya membuat kerutan di dahinya semakin terlihat.

16 Missed Call Uchiha Itachi

Dia menutup mulutnya tak percaya "Oh tuhan jadi aku benar-benar bermimpi?"

Bugh

Sakura membenturkan kepalanya di tepi ranjang berulang kali hingga dahinya memerah. Ia merutuki mimpi sialan yang datang padanya dan membuatnya overthinking.

Drrt

Sakura mengendurkan wajahnya dari tepi ranjang lalu membuka ponselnya yang bergetar tanda pesan masuk.
.
.

Sasuke
Kau belum makan malam

.
.

Dengusan keluar darinya, Sakura berdiri dan meringis sakit di punggungnya "Aku harus ke rumah sakit, tulang rusukku seperti remuk" ocehnya pada diri sendiri

Drrt

Sakura membuka lagi ponselnya
.
.

Sasuke
Kutunggu di bawah.

.
.

Hah? Sakura menyerngitkan alisnya 'Kenapa dia dibawah?'

Tak lagi banyak berpikir, dengan sempoyongan Sakura berjalan menuju ke kamar mandi.

Sasuke menekuk alisnya melihat Sakura memegang pinggangnya dengan sebelah tangan, rambutnya di ikat dan dahi gadis itu terlihat memerah.

"Ada apa denganmu?"

"Mau apa kau disini?"

Sasuke berdecak, rupanya Sakura masih marah padanya. Gadis itu terlihat memandang arah parkiran sambil menghela nafas.

"Aku mengajakmu makan, kau tidak keluar dari kamar sejak pulang tadi"

Sakura menaikan satu alisnya "bagaimana kau tau?"

"Ino" jawabnya singkat lalu meraih tangan Sakura dan menggenggamnya "Ayo"

Sakura diam dan mengikuti langkah Sasuke yang mengajaknya berjalan.

"Mimpiku sangat nyata" gumam Sakura dapat didengar Sasuke

"Hn?" Pria itu menoleh ke samping namun Sakura menatap lurus jalanan sana.

"Aku meninggalkannya di restoran lalu naik taxi sampai di asrama aku menelepon Scarlet hingga tertidur?" Sakura terlihat berbicara sendiri dan itu membuat Sasuke mendengus geli.

"Apa Itachi tak apa-apa?" Pertanyaan Sakura membuat Sasuke mengerutkan dahinya "Kenapa kau malah bertanya padaku? Kalian bertemu bukan?"

Mendengar nada bicara Sasuke yang begitu ketus membuat Sakura berdecak kesal lalu mencoba melepas tangannya dari genggaman Sasuke tapi pria itu malah mengeratkan genggamannya "Lepaskan tanganku"

"Kau tak punya tenaga, diam saja"

Cih. Sakura mengumpatinya berulang kali dan dibalas kekehan oleh pria itu. Tangan Sakura yang bebas hendak meraih rambut pria itu untuk di jambak namun Sasuke begitu gesit dan menangkap tangannya.