Chapter 2

559 41 1
                                    

Dorr!

Sebuah timah panas yang jimin layangkan mengenai salah satu kaki kim jisung, ya pemilik perusahaan company kim. Jimin pun berjongkook di hadapanya sambil memegang rahanya, hey seharusnya malam ini aku beristirahat dengan tenang karna kau aku harus menunda tidur ku!

"mau apa kau kesini"-ucap tuan jisung

Lalu jimin pun berdiri dan berjalan ke arah tali yang sudah ia siapkan dan menggambilnya "tentu saja ingin membunuh mu tuan jisung yang terhormat" tuan jisung pun sudah terikat dengan tali yang jimin bawa

"akhh lepaskan aku apa-apaan soorang pecundang beraninya kau ingin membunuhnya"-tuan jisung

Plakk!!

Satu tamparan di layangkan oleh jimin kepada tuan jisung "BERENGSEK!!JANGAN KAU SEBUT AKU PECUNDANG BODOH!!"-marah jimin

"hah? Apa!! Kau memang pecundang jimin babo!!

Bughh!
Pukulan pun melayang pada perut tuan jisung

"akhh..aww.."-rintih tuan jisung

" masih berani kau menghina ku?HAH?ayo katakan lagi apa yang kau katakan tadi AYO!!! jimin pun menendang kepala tuan jisung

Bugh!  Bugh!

"hey ayo bicara bukankah tadi kau menghina ku dan meremehkan ku, knp sekarang kau membisu?" tuan jisung pun hanya diam dan pasrah tanpa perlawanan sedikit pun

"malam ini adallah malam terakhir kau menghirup udara kota seoul, karna malam ini kau akan mati ditangan ku"

"Jungkook"- panggil jimin
"Nee"-sahut jungkook
"penggal kepala dia dan jangan lupa kau harus sedikit pemanasan dulu"pinta jimin ya di setujui jungkook

"hai tuan apa kabar?"-sapa jungkook
Tuan jisung hanya diam tidak menjawab pertanyaan jungkook. "mengapa kau diam? Apa kau takut, oh apa kau mau menantang ku?, kalo begitu baik akan ku layani dirimu dengan sepenuh hati. Jungkook pun mengeluarkan pisau lipatnya dari jaket yang ia kenakan

"kau tau ini tuan jisung? Jika benda ini menusuk di perut mu aw semua organ dalam mu akan keluar serta darah-darahnya, masih mau bermain-main dengan ku?

"tolong jangan bunuh aku"-suara tuan jisung merendah karna takut

"hah?apa aku tidak dengar katakan lebih keras!!

"jangan bunuh ak.. aww" belum selesai tuan jisung berbicara jungkook sudah lebih dulu menusuk perutnya dengan pisau tajamnya darah pun berceceran dimana, jimin hanya menonton sang sahabat yang membunuh korbanya dan tidak lupa mereka merekam aksi kriminalnya itu

Bugh! Namjoon menendang kepala tuan jisung yang sudah di penggal oleh jungkook sampai putus.

***
Kurang sadis? Ga

Mafia.jimin {PJM} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang