1🌹

38 3 0
                                    

Happy Reading:)

.
.




Kring...Kring...Kring...

Suara alarm terdengar begitu jelas di dalam kamar seorang gadis yang bernuansa putih dengan hiasan dinding sederhana. Yang tadinya dia tertidur pulas, sekarang terganggu dengan suara alarm nya, tapi dia masih belum bangkit dari kasurnya.

Tok tok tok

"Alice, bangun nak, nanti kamu telat loh masuk sekolahnya". Teriak mama Alice dari luar.

Tidak ada jawaban dari anaknya, mamanya pun masuk dan menghampiri Alice.

"Alice, ayo bangun nak", kata mamanya sambil mengusap lembut kepala Alice.

"Bentar lagi ma,Alice masih ngantuk" Sahut Alice dengan suara yang masih serak.

"Alice ingat kan? Hari ini kamu daftar sekolah nak" kata mamanya.

Alice kaget dan langsung bangun dari tempat tidurnya.
" Ah iya, Alice hampir lupa ma"
" Yaudah kalau gitu, Alice mandi dulu yah ma", ucap Alice sambil bangkit dari tempat tidur nya.

" Yaudah, jangan lama yah sayang, mama dan yang lain tunggu di ruang makan", kata mamanya sambil keluar dari kamar Alice.

Alice mengambil handuk dan segera menuju ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Setelah selesai Alice pun bersiap-siap dengan seragam sekolah barunya.

" Aduh, aku kok nervous yah?" Ucap Alice yang sedang merapikan rambutnya.

" Semoga saja hari ini lancar, semangat", Kata Alice menyemangati dirinya sendiri.

***

"Selamat pagi semua!" Sapa Alice kepada keluarganya.

" Selamat pagi sayang" sahut mama dan papa Alice.

Jensen Abigail. Papa Alice, seorang CEO yang mempunyai banyak cabang perusahaan, Jensen sangat menyayangi keluarganya, walaupun banyak pekerjaan dia selalu punya banyak waktu luang untuk keluarganya. Farah Abigail. Mama Alice, seorang yang mempunyai butik yang sangat terkenal, walaupun begitu Farah selalu memperhatikan semua keluarganya, dan tidak lepas dari tanggung jawab sebagai seorang ibu dan istri.

" Kak Jevon kok gak balas sapaan Alice?" Ucap Alice kepada kakak laki-laki nya.

" Pagi adikku tersayang", balas kakaknya dengan senyuman manisnya.

Yap! Alice mempunyai kakak laki-laki, dia Jevon Marvin Abigail, sering di sapa Jevon. Jevon salah satu murid di SMA GARUDA, sekarang dia kelas 12, dan Alice akan satu sekolah dengan kakaknya.

Menurut Alice, dia beruntung banget bisa satu sekolah dengan kakaknya, karena ada yang jagain, katanya.

" Alice, hari ini kamu berangkat bareng papa yah" , kata papanya.

" Kok gak bareng kak Jevon aja pah"? Tanya Alice kepada papanya.

" Ini hari kan hari pendaftaran kamu Lice" balas papanya.

" Iya, Lice sama papa aja dulu, supaya ada yang urus pendaftaran kamu" lanjut Jevon.

" Oiya, yaudah, sama papa aja"

" Yaudah, cepet habisin makanan kalian, nanti terlambat loh" kata mamanya.

" Iya mah ", sahut Alice dan Jevon bersamaan.

AliceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang