Taelove [KV]

posesif lima

Jungkook memandang tabnya dengan penuh binar, istrinya cantik sekali dengan sweater baby blue serta celana baby pink yang digunakannya belum lagi celananya itu memperlihatkan lekukan kaki istrinya yang terlihat menggoda jangan lupa dengan pantat sekalnya itu.

Jungkook masih saja asik memandang tabnya hingga tak sadar jika saat ini sudah ada orang lain diruangan nya, memandangnya dengan kebingungan

"Jung,ada apa denganmu?"

"Hoseok hyung, ada apa kau kemari?"

"Jika bukan adik kesayangan Yoonji aku pastikan kepalamu sudah kupenggal ya Jeon"Hoseok benar-benar kesal saat ini bagaimana bisa ada orang semenyebalkan Jungkook?

"Ah~,aku lupa Hyung, berkasnya sudah kutaruh dimejamu hyung"ucap Jungkook dengan cengirannya

Hoseok rasanya ingin membunuh manusia didepannya saat ini juga tapi urung dilakukannya melihat betapa sayangnya kekasihnya pada kembarannya itu dan jangan lupakan taehyung yang tengah hamil saat ini dia jadi tak tega

Dengan sekali emosinya Hoseok keluar dari ruangan itu meninggalkan Jungkook yang masih sibuk dengan imajinasinya sambil memperhatikan kegiatan istri manisnya

•••

"Bagaimana sana?apa aku terlihat cantik?"

"Tuan terlihat cantik,manis dan imut sekaligus benar-benar menggemaskan apalagi polesan make up yang menambah sempurna penampilan tuan"

Taehyung tersenyum mendengar pujian itu, taehyung menatap kembali dirinya di cermin benar-benar sempurna

Mendudukkan diri di salah satu kursi yang ada diruangan itu menunggu sana yang tengah membereskan barang-barang yang telah terbongkar dan memasukkan kembali ke lemari

••°°••

Terbilang saat ini usia kandungan taehyung hampir menginjak 6 bulan atau tepatnya besok, penampilan taehyung masih terlihat seksi Dimata Jungkook tapi bagi taehyung dia layaknya babi yang sangat bulat

Taehyung pagi-pagi membuat Jungkook bingung karena merajuk dipagi hari yang cerah ini.

"Kau mau apa Tae baby?"tanya Jungkook mengeratkan pelukannya pada taehyung tapi tetap harus hati-hati

"Tak usah bicara padaku kook,aku sudah tahu kau main api dibelakang ku"

"Kau salah paham sayang,aku akan menjelaskannya kumohon"

"Sudah kubilang aku benci pengkhianatan masih juga kau melakukannya,dan apa Jungkook kau sudah hampir 2 bulan bermain dibelakang ku"

"Taehyung"

"Sudahlah sana dengan perempuan mu itu,nanti setelah anak ini lahir aku ingin kita pisah"

Taehyung menarik kembali selimutnya sementara Jungkook dia terduduk di posisinya,ini bukan bagian rencananya

"Dengarkan aku sayang"

"Pergilah kook,tak ada yang ingin ku dengar"

Dengan berat hati Jungkook melangkahkan kakinya keluar dari kamar itu lalu berjalan ke ruangan pribadinya untuk bersiap pergi ke kantor

"Kriss aku percayakan semuanya kepadamu,jaga istriku dengan baik jangan sampai terluka"

"Baik tuan"

Sementara Jungkook sibuk dengan sarapannya maka taehyung sibuk dengan tangisan sakit hatinya dia benar-benar kecewa saat ini

•••

Jungkook sudah dikantornya bersama berkas-berkasnya yang menumpuk,sibuk dengan pikirannya hingga tak sadar ada orang lain diruangan ini

"Jung~"Hyo Joo melemparkan badannya ke pelukan Jungkook

"Ada apa hmm?"tanya Jungkook mengelus rambut Hyo Joo dan memberikan kecupan-kecupan dikepala Hyoo Joo yang ada dipangkuannya

"Apa kau sudah menghancurkan keluarga ku?"

"Keluarga pamanmu itu sudah sesuai keinginan mu sayang"

"Terimakasih jung"

Jungkook mencium bibir Hyo Joo namun tengkuknya ditahan Hyo Joo membuat mereka berakhir dengan ciuman panas

"Apa kau masih berniat menjadi nyonya Jeon?"tanya Jungkook seraya tangannya bergerilya di badan Hyo Joo serta bibirnya yang memberikan kecupan-kecupan pada leher Hyo Joo

"Dendamku sudah terbalas kook,aku sudah mengembalikan apa yang harusnya ayahku miliki,kita seperti ini sudah lebih dari cukup untukku"jawab Hyo Joo dengan senyum tulusnya

Semenjak 2 bulan lalu dia berani jujur dengan jungkook dan benar saja apa yang dijanjikan jungkook padanya benar-benar ditepatinya jadi dia rasa seperti ini saja cukup

"Tapi aku mau menjadikan mu nyonya Jeon yang kedua"Jungkook masih merayu Hyo Joo

"Kau sudah memberikan semuanya padaku dan aku tak mau merusak kebahagiaan mu"

"Bukankah kebahagiaan ku akan bertambah jika ada dirimu?"

"Kau akan terluka karna kehilangan istrimu,biarlah seperti ini saja aku yakin suatu saat nanti aku akan menemukan kebahagiaan ku sesungguhnya, bukankah kau sudah berjanji akan merubah ku?"

"Jika itu maumu aku bisa apa"ucap jungkook bersedih dan menundukkan kepalanya membuat Hyo Joo tak tega

"Hey,ini bukan Jungkook yang ku kenal, sudahlah kook aku sudah niat berubah bantu aku ya"

"Aku sudah berkonsultasi dengan Yoonji eonni sesuai saranmu dan aku rasa hubungan kita cukup sampai disini"

"Tidak,aku tidak mau,aku mau menikahimu"

"Sudahlah kook, nanti aku berubah lagi seperti dulu"

Jungkook mengangguk melihat ketulusan Dimata dan ucapan Hyo Joo, mengelus rambut itu sayang lalu menciumnya

"Biarkan aku memelukmu"Jungkook membuka tangannya,Hyo Joo membawa dirinya masuk ke pelukan Jungkook

"Apa aku bisa menghamili mu?"

"Jungkook!"

Mereka akhirnya tertawa bersama dan kembali memeluk satu sama lain

"Kita berteman ok"

"Tapi aku mau jadi sekretaris mu saja kook"

"Baguslah, bukankah sudah biasa kalau bos menghamili sekretaris nya?"

"Diam kook jangan banyak bicara"

Jungkook tersenyum mendapati Hyo Joo yang tersipu malu seperti itu membuat Jungkook geli sendiri

Hyo Joo akhirnya pergi dari ruangan itu dan kembali ke ruangannya untuk menyelesaikan tugas-tugas yang semakin menumpuk

"Aku tahu kalian merubah rencana kalian Hyo Joo dan kau tak pernah menemui Yoonji Noona,kau pikir aku bodoh?"

TBC

Makin gaje ihh:(

Silahkan Voment ya:)