Cuma mau bilang maaf kalo ada typo, gue mager ngeceknya heheheh
~~~
"BANGUUUUNNN"
"AA KENJO IH BANGUN"
"AA BANGUUUUNNN, UDAH MAGHRIB IH ASTAGFIRULLAH" Suara teriakan gadis itu berhasil mengganggu Kenzo yang sedang terlelap tidur, jika bukan adikknya mungkin Kenzo akan segera menyumpal mulut itu dan menjorokannya dari balkonnya. "Lu nganngu banget sumpah zaaa" ujar Kenzo sambil melempar bantal kearah Kaiza. Kaiza adalah adik satu-satunya Kenzo, dan mereka hanya dua bersaudara.
Kaiza yang sudah kesal karena abangnya yang tidak bangun-bangun akhirnya mencabut bulu kaki milik Kenzo "Anjing" seketika Kenzo bangun dan Kaiza langsung kabur dari kamar singa yang baru bangun tidur itu sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Kenzo bangun dari tidurnya dan menatap jam weker diatas mejanya, sudah jam setengah 7 ternyata, kemudian ia mengecek hpnya yang terus bergetar menunjukan notif masuk namun sayangnya Kenzo enggan menanggapi chat-chat itu. Kenzo berdiri dan langsung berjalan menuju kamar mandi, dirinya merasa butuh penyegaran.
Beberapa menit berlalu kini Kenzo sudah bersih bahkan sudah menjalankan ibadah sholatnya. Kenzo diam di kamarnya sambil memainkan hp, begitu banyak notif chat dari aplikasi yang bernama LINE dan WhatsApp itu, terdapat deretan nama perempuan disana, namun lagi-lagi Kenzo malas untuk menanggapinya, karena iya berpikir bahwa itu adalah hal yang tidak penting.
Kenzo memutuskan untuk pergi keluar mencari udara segar, ia segera memakai hoodienya dan ke kamar Kazia terlebih dahulu "Dek.. gue keluar bentar ya, lu udah makan kan? Mau nitip apaan?" tanya Kenzo pada adik kesayangannya itu. "Iyaaa, jangan pulang kemaleman, nitip martabak cokelat deh yaaa" kata Kaiza dan dibalas dengan acungan jempol Kenzo. "Gue cabut dulu" setelah itu Kenzo langsung keluar dan pergi dengan menggunakan motor ninjanya.
Kenzo tidak tau mau pergi kemana, dia hanya ingin jalan-jalan saja sambil menikmati angin malam, jalanan begitu ramai dengan lampu-lampu kendaraan yang berada dijalan itu, Kenzo melajukan motornya ke sembarang arah, hingga akhirnya ia memutuskan untuk berhenti di warkop pinggir jalan karena perutnya yang berbunyi.
Ia memarkirkan motornya lalu memesan roti bakar dan juga es kopi, Kenzo tidak suka nasi oleh sebab itu ia tidak memilih untuk berhenti di warung makan pecel ayam. Sambil menunggu pesanannya Kenzo tiba-tiba teringat gadis yang bernama Alicia, entah kenapa ia memikirkannya namun gadis itu terlihat berbeda dengan yang lainnya.
"Roti bakar dan es kopinya mas" ujar penjual itu sambil memberikan pesanannya Kenzo, ia memakan roti itu sambil memainkan hpnya, terdapat notif dari salah satu grup yang ada di whatsapp, grup itu bernama Cogers yang berisikan Kenzo, Raja, Revan, Davin, Arva, Farel, dan Gilang.
Cogers
Raja: Kenjo ilang mulu bangsat (7.18 pm)
Arva: Sok sibuk doi nih wkwkwk (7.18 pm)
Gilang: Lagi nyari cewe kali dia awokwok (7.19 pm)
Kenzo: Anak anjing bacot bgt (7.20 pm)
Arva: Nah anaknya nongol (7.20 pm)
Davin: Anjing ngomong anjing (7.20 pm)
Raja: Aw aa kenjo kacal (7.21 pm)
Revan: Jijik bangsat (7.21 pm)
Raja: Awokwok (7.22 pm)
Kenzo: Raja tolol (7.22 pm)
KAMU SEDANG MEMBACA
Complicated
Teen FictionKamu Pada waktu yang terus berlalu Pertemuan kita pada detik waktu Membuat rona di relung hatiku Kamu Yang buat aku tersenyum malu Menjadikan bahagia mengisi kalbu Menata rasa kian mulai menggebu Kamu, Pada jejak waktu Berdampingan berjalan walau ta...