15

2.1K 134 5
                                    

Pagi hari di kediaman keluar Jeon sangat ribut bagaimana tidak. Hari ini Jimin sedikit terlambat bangun.

Sebenarnya bisa di bilang ia tak tidur semalam Jungkook menghajar lubangnya sampai pukul 4 subuh dan saat akan istirahat Chaiden tiba tiba menangis dan baru tidur pukul setengah 6 dan pukul 6 suara alarm jam malah membuat Jimin dengan terpaksa mematikannya.

Lalu berakhir ia bangun setengah 7 dan kesiangan,dan sekarang Chaiden putranya yang berusia 8 bulan itu tengah menangis di kamar.

"JUNGKOOOK TAK BISAKAH KAMU MENDIAMKANNYA" ini masih pagi ia harus karoke sungguh tidak elit sekali

"JIMIN MUNGKIN DIA HAUS"

Jungkook tak kalah berteriak pada istrinya yang memasak di lantai 3 rumahnya

"Bi tolong lanjutkan ya aku akan mengurus anak anak" Jimin langsung meninggalkan acara membuat sarapannya dan langsung naik ke lantai 4 untuk membangunkan Jeongsan

"Sayang Jeonshan bangun hari ini,hari pertama masuk sekolah kan" anak keduanya itu Jeongsan yang berusia 5 tahun hari ini hari pertama ia memasuki taman kanak-kanak

Sambil menyiapkan seragam untuk sang anak Jimin terus berteriak agar sang anak bangun

"Mom~" panggilnya berusaha mengumpulkan kesadaran. Sungguh pusing memiliki ibu yang pernah menjadi seorang berandalan karna ancaman yang di berikan tak pernah main main

Sebelum ancaman itu keluar dari mulut Jimin,Jeonshan lebih dulu berjalan ke kamar mandi.

"Sayang mandi sendiri ya mommy harus menenangkan Chaiden "

"Ne,mom"

Jeonshan anak kedua Jimin dan Jungkook itu tumbuh dengan baik di usianya yang ke5 tahun tinggi badannya benar benar melebihi usianya. Ia mandiri sangat karna di rumah ialah yang tertua.

Ngomong soal tertua sudah lima tahun princess keluarga Jeon itu belum kembali dari Inggris. Ya Minju memutuskan untuk tinggal di Inggris untuk belajar menari setelah sembuh dari penyakitnya

Dan memutuskan sekolah disana. Jika di ingat ingat anak pertama Keluarga Jeon itu akan memasuki kelas 4 sekolah dasar.

Jadi tak ada waktu bermanja manja yang dapat Jeonshan lakukan. Ia juga merupakan anak yang sangat cerdas Jungkook menyewakan seorang guru les untuk Jeonshan saat berusia 3 tahun untuk mengajarinya membaca,berhitung,dan bahasa Jepang.

Kalau bahasa Inggris tak perlu di ajari ia sudah dapat bicara dua bahasa saat usia dua tahun karna sang nenek sering kali bicara padanya dalam bahasa Inggris

Dan tak lupa les piano dan menyanyi yang juga di jalankannya. Saat usia dua tahun Jungkook mengenalkan Jeonshan piano.

Pada saat itu anaknya itu tengah rewel sekali dan tak mau diam karna tidak tau mau melakukan apa Jungkook malah menidurkan anaknya di atas piano dan memainkannya walau permainan sangat buruk seingatnya ia terakhir kali memainkannya saat sebelum pindah ke Australia namun permainannya itu mampu membuat Jeonshan berhenti menangis dan malah tenang seketika

:::::::::::::::::::::::::

"Astaga Chaiden anak mommy kenapa sayang" Jimin langsung mengambil alih sang anak yang sudah memerah karna menangis terlalu keras

"Astaga dia demam kookie, badannya panas kenapa kamu tidak tau" Jimin langsung memindahkan sang anak ke ranjangnya dan mencari ponsel untuk menghubungi dokter keluarga

"Aku sudah menghubungi dokternya sayang aku tau dia demam,sudah tak usah khawatir hmm dia akan baik baik saja. Sekarang coba beri ASI mu mungkin dia akan sedikit tenang" Jungkook berusaha menenangkan Jimin yang terlihat sangat khawatir

I Will Take Care Of You || KM ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang