9. Dialog

154 12 0
                                    

Materi tanggal : 1 Juni 🦊

Jadi, apa itu dialog?

Dialog adalah sebuah percakapan yang dilakukan oleh 2 tokoh atau lebih dengan maksud tertentu untuk tujuan jalannya cerita.

Dalam karya sastra tulisan atau menulis fiksi, dialog memiliki banyak fungsi.

Selain untuk menggambarkan percakapan tokoh-tokohnya, dialog juga bisa memunculkan karakter dari masing-masing tokoh.

Dialog juga bisa memunculkan perbedaan budaya dari masing-masing tokoh. Misalnya dengan dialek atau bahasa percakapan yang berbeda logat. Juga berfungsi sebagai penggambaran seting / latar pada sebuah cerita.

Ada 6 hal yang harus kamu perhatikan dalam penulisan dialog untuk sebuah cerita :

1. Posisi indentasi yang digunakan setiap kali ada orang baru yang berbicara

2. Memperjelas siapa yang sedang berbicara

3. Tanda kutip hanya ditaruh di awal dan akhir ucapan

4. Jika ada dialog dari orang yang sama tidak perlu pakai paragraf baru, kecuali untuk dialog panjang.

5. Gunakan ragam bahasa dan kata ganti sifat

6. Untuk kutipan atau dialog panjang

1. Gunakan indentasi setiap kali ada orang baru berbicara

Hal paling pertama yang harus diperhatikan saat membuat dialog adalah Inden (paragraf). Banyak penulis yang salah paham soal ini, apalagi penulis pemula.

Oleh karena itu, setiap kali ada orang baru yang berbicara anda harus membuat paragraf baru atau indentasi.

Indentasi bertujuan untuk memberi tanda bahwa kalimat tersebut tidak diucapkan oleh orang yang sama dalam dialog.

Contoh :

Ariel berkata, “Luna, apakah kamu dengar suara-suara aneh tadi malam?” Ariel mendorongnya ketika Luna tidak menanggapi.

“Suara apa?” tanya Luna, “Dengkuranmu?”

Ariel melotot padanya. “Bagaimana aku dengar kalau aku tidur sambil mendengkur? Seolah-olah semua yang aku lakukan itu salah di matamu!”

Luna tahu dia marah karena tidurnya tidak nyenyak tadi malam. Meski sebenarnya Luna hanya berupaya agar Ariel tahu bahwa dengurannya tersebut mengganggu tidurnya.

Mengapa indentansi itu penting dalam sebuah dialog?
Secara umum, tujuannya untuk membantu pembaca mengikuti alur percakapan yang ada. Dengan demikian, inden membantu pembaca mengetahui jika saat ada orang baru yang bercerita.

Dalam sebuah film, petunjuk visual dan audio dapat membantu penonton untuk mengetahui ketika ada orang baru yang berbicara.

Namun dalam tulisan, jika tidak menggunakan inden, maka pembaca akan kesulitannya menentukan siapa yang berbicara.

2. Tulis dengan jelas siapa saja yang sedang berbicara

Ini agar pembaca tidak bingung dengan dialog yang anda buat, agar tidak membuat pembaca membaca ulang cerita.

Setelah membaca ulang dan pembaca belum tahu siapa yang berbicara, kemungkinan mereka akan lompat ke dialog berikutnya atau paragraf selanjutnya tanpa paham apa yang tengah dibicarakan.

Contoh:

“Sudah bangun, Ariel?” tanya Luna.

“Apa?”

“Kamu sudah bangun apa belum?”

“Belum.”

“Maksudnya?”

“Maksudnya kamu ingin membangunkan saya?” guman Ariel sambil lalu mendengus.

“Ya.”

“Jadi apa yang ka-kamu mau?” dia tergagap.

“Tidak apa-apa,” kata Luna. “Kembalilah tidur.”

3. Tanda kutip

Gunakanlah tanda kutip yang tepat dan pastikan ditempatkan sebelum kata-kata diucapkan dan setelah selesai diucapkan.

4. Jika ada pembicara yang sama tidak perlu buat paragraf baru

Tapi ingat ya, untuk dialog panjang, kalian bisa membuat paragraf baru dengan beberapa ketentuan.

5. Gunakan bahasa yang beragam

Banyak sekali rangkaian kata dan kalimat-kalimat yang dapat disampaikan dengan berbagai cara, jadi pergunakan sebaik mungkin, jangan terlalu menggunakan kata yang sama kalau tak ingin membuat pembaca merasa bosan.

6. Untuk kutipan atau dialog panjang.

Jika kamu ingin menulis dialog panjang, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

• Masukan tanda kutip sebelum kata pertama

• Jangan menaruh tanda kutip di akhir paragraf jika ia sedang berbicara

• Sebagai tanda, anda juga bisa memasukkan tanda kutip lagi diawal paragraf sebagai kode bahwa tokoh dalam cerita masih berbicara

• Setelah itu, beri tanda kutip lagi apabila tokoh tersebut sudah selesai bercerita.

-Adm Autoren Gruppe

Materi ClassTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang