**WARN!!
TYPO BERTEBARAN !!
UPLOAD SESUAI MOOD!! NOT FOR KIDS!
#Youngjae POV On
gemerlap lampu menyapa mataku, rasa lapar lah yang sebenarnya membangunkanku. seingatku aku tadi tidur di uks bersama jackson, bambam, dan yugyeom dan belum makan sama sekali, ternyata aku sudah di rumah. eh, setelah pandanganku benar benar jelas, aku baru menyadari sesuatu.
ini... bukan kamarku.
"ughh kenapa berat banget sih." gumamku sambil melihat tubuhku, ada tangan di sana, ku lihat lamat lengan tersebut sampai ke pemiliknya. dan saat itulah, mulutku terbuka membuat huruf o sempurna. sangking terkesimanya diriku kepada pemilik lengan yang bertengger di pinggangku, memelukku erat, rasanya aku ingin kembali tidur bersamanya, melupakan bagaimana aku bisa di kamar ini, padahal katanya jackson akan menghantarkan aku ke rumahku, tapi kenapa aku berakhir di sini.
"jaebum hyung.." ucapku sangat lirih ku hadapkan badanku menghadap tubuhnya, tanganku perlahan lahan menuju ke arah wajahnya dengan sangat pelan. jujur aku sangat gugup untuk memegang wajahnya dengan jarak sedekat ini. tanganku kini sudah di wajahnya. kuusap lembut pria di hadapanku ini, tanganku kemudian menjelajah ke seluruh wajahnya dari matanya, kemudian turun ke hidung, dan tangan ku berakhir di bibir tipisnya. sungguh indah ciptaan tuhan di depanku ini, seperti tuhan sangat bahagia saat menciptakan dirinya. sangat tampan sekaligus pintar, baik, ramah, dan kelebihan kelebihan miliknya lainnya.
"eh?!" aku sangat terkejut saat sosok di hadapanku membuka mulutnya dan mulai menjilat tanganku lembut. ia dari tadi tidak tidur??
"sudah puas berjelajah di wajahku hm?" suaranya yang lembut menyambut telingaku, suara yang slalu ku rindukan bersama alunan alunan nada yang ia buat. dengan cepat ku singkirkan tanganku dari wajahnya, merasa tak enak karena sudah lancang menyentuh wajahnya, bagaimanapun ia guruku. aku meminta maaf lirih namun cukup terdengar olehnya. jaebum hyung membuka matanya perlahan, saat itulah mataku dan mata hitam gelapnya bertemu.
"so," ku lihat jaebum hyung bangkit dan duduk di sampingku, "my baby boy being a bad student hm?" tambahnya menatap lurus dengan senyum terukir di wajahnya yang masih bisa terlihat dari sini. aku tidak bisa berkata kata. bibir ku mendadak menjadi kelu, tak mampu berkata. ku hanya diam membeku menatap sosok di sampingku, berharap sesuatu yang buruk tak menimpaku.
#Youngjae POV Off
"kudengar kau bolos hari ini, is that true?" tanya jaebum mempertahankan senyum di wajahnya, namun kali ini ia menatap youngjae tidak seperti tadi. youngjae mengangguk pelan, ia tak berani menatapnya. ketakutan sudah menyelimuti dirinya.
"with jackson right? "
youngjae mengangguk kembali sebagai jawaban. ia masih takut untuk menjawab perkataan jaebum.
jaebum geram dengan perlakuan youngjae saat ini, ia merasa bicara sendiri. ia mengangkat dagu youngjae, membawanya untuk menatap matanya.
"you don't have a mouth?" jaebum bertanya dengan kesabaran yang ada, ia berusaha agar tak membuaat youngjae menangis.
"ah- ye-yes hyung! i have.. i-im sorry." pekik youngjae tertahan. jaebum terkekeh mendengar jawaban youngjae
"baby boy, if in the school you call me ssaem or sonsaengnim, if we go hangout it's okay you call me hyung, but remember, if the door is closed, i'm your daddy." jaebum beranjak dari kasur, melepas jasnya menaruhnya di sofa yang tak jauh dari kasur mereka berada. youngjae bangkit dari posisinya dan duduk dengan masih menunduk karena perasaan bersalah karna ia sudah membolos sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
-2jae | My Teacher is My Daddy
FanfictionBagaimana jika pacarmu adalah gurumu sendiri? kisah perjalanan choi youngjae yang harus pacaran secara diam-diam dengan gurunya **WARNING THIS IS BXB AUTHOR TIDAK TANGGUP JAWAB BAHASA KASAR, DLL DON'T READ IF YOU DON'T LIKE IT ENYOY IT