Manusia yang gila akan dunia
Menyelami dengan brutal gelapnya ilegal
Manusia yang kepalanya tak pernah merunduk
Mengayomi kesengsaraan dalam keegoisanTak ada yang tahu, bagaimana dunia akan terselamatkan
Kala manusia tak henti bersanding Kebengisan
Telinga seolah tertutup dari bisingnya rintihan
Memaksakan kebahagiaan atas kesengsaraan kaum bawahBumi Pertiwi yang tak bersalah diri
Turut menjadi korban kekerasan hati
Menyeka peluh sesak atas polusi orang tamak
Pertiwi yang malang hijaunya semakin hilangBanyak orang berperan seolah pahlawan
Media adalah bahan ajang pertunjukan pencitraan
Menjilat seolah paling menyayangi
Bumi Pertiwi mencari peran penggantiOrang-orang yang rela menebar kebaikan
Orang-orang yang rela bersimbah akan kesusahan
Menyelamatkan kerusakan dan kehancuran
Bumi Pertiwi tak butuh pencitraan berbalut perhatianUluran tangan harus disampaikan
Membenahi bumi dengan sebenar pembenahan
Manusia kejam yang banyak makan
Tak memikirkan bumi yang justru penyedia makananBerjuta manusia meminta pada Tuhan
Berjuta pula menolak persetujuan
Mereka berperang atas pemikiran
Satu mempertahankan keegoisan, yang lain mencari bantuanMunajat pada Tuhan meminta kesadaran
Semoga diberikan pada pelaku keegoisan
Mereka butuh penerangan
Bumi Pertiwi sudah terlalu lama dalam kesusahan dan rintihan°•°•°•°•°
#savetheworld
#staysaveNb : Ini hanya ungkapan, meski sebenarnya adalah aspirasi yang hendak diutarakan namun tak tersampaikan
🕊️Salam hangat🕊️
_Fitri_
YOU ARE READING
Sajak Larik
PoetryPerasaan bukan hanya soal bahagia, cinta, suka. Tapi, juga soal duka, cita, dan pilu. manakah yang tengah dirasamu? mari berbagi rasa hati dengan untaian kata dari hati. Salam Hangat Penulis _Fitri_ 😊😊😊