Kevan & Aldo

25 2 0
                                    

Di meja kantinpun kini ada aldo, kevan, arip, dan clara. Aldo dan kevan memang sudah tau bahwa arip mempunyai pacar dibogor, sempat dulu arip bercerita mengenai clara kepada aldo dan kevan. Posisi duduknya arip dan clara bersebahan kemudian aldo berhadapan sama arip dan kevan berhadapan sama clara. Mereka memakan yang telah dipesan tetapi aldo dan kevan membuat kerusuhan di kantin tersebut.

"oyy do napaa baso gue dibawa sih" kesal kevann tanduk nya mulai muncul dikepalanya

"mintalah dikit, pelit amat sih jadi orang nanti kuburannya sempit" jawab santai dari aldo, aldo masih fokus dengan makanannya sendiri tanpa memperhatikan raut wajah kesal kevan

Pletakkk

Kevan menjitak kepala aldo yang sudah membuat dia kesal dengan kelakuannya aldo.

"ssshhhhhh napa gue jadi dipukul" ringisan aldo terdengar

"lo ngambil baso punya gue satu satunya lagi tuh, dasarrrr taiii ontaa" kesal kevon

"eh lo babi ngepett" jawab kesal aldo

"lo monyet buruk" sengit kevan

"kutil badak"

"gorila hitam"

"buaya sengklek"

Aldo dan kevan menjadi pusat perhatian para warga kantin, karna memang suara mereka keras sedikit berteriak jadi para warga kantin kini terfokuskan pada ributan aldo dan kevan.

"aldo kevan duduk, malu tuh diliatin orang lain dasar kaya anak kecil" kesal clara

"paan anak kecil, gue udah sma kaleee" ucap kevan

"bener tuh van, mana ada anak kecil udah sma" ucap aldo

"fisiknya aja udah gede tapi kelakuannya kaya anak kecil" sindir arip

"duduk aldo kevan" ucap clara sabar

"iya zeyengg apa sih yang nggak buat neng claraa tercintahhh" goda aldo dengan kedipan matanya

"eh lo liat dong pawangnya udah merah tuh wajahnya, nanti bisa bisa lo digolokkk" ucap kevan sambil melirik arip yang sedang memendam kekesalannya kepada aldo yang sudah berani menggoda gadisnya itu dihadapannya sendiri.

"eh sory pa boss gue ga liat lo" watados aldo

"katarak ya lo, gue segede gini mana ada ga keliatan dasar fuckboy" kesal arip

"dahlah lanjut makan aja"ucap clara

Mereka pun langsung melanjutkan makanannya kembali dan bunyi masuk kelas pun berbunyi. Para warga kantin sekarang sudah berhamburan memasuki kelasnya masing masing, dan arip pun mengantar clara dulu ke depan kelasnya. Sesudah sampai didepan kelas clara arip mengucapkan semangat dan tidak lupa mengacak ngacak rambut clara dulu.

"semangat belajarnya jangan tidur dikelas" ucap arip tulus dengan senyumannya

"iya siapp captainnn" kekehan kecil dari clara

"yaudah sana masuk" ucap arip

Lalu saat clara memutarkan badannya mau masuk kelas tiba tiba terdengar panggilan arip dari belakang

"raa" ucap arip dari belakang

Pas clara memutar balikan badannya, arip membentuk an jari tangannya berbentuk love sarangheo dengan kedipan matanya. Clara pun membalas nya seperti arip. Semua kejadian itu terlihat oleh sarah dan caca.

"Sabar ca, semua itu butuh proses, tidak ada perjuangan yang instan" nasihat sarah

"iya sar" ucap caca dengan pura pura tersenyum

Cemburu kah ?  Cemburu sama orang yang bukan milik kita itu ga enak, hanya bisa memendam sendirian, tidak bisa langsung diungkapkan kepada orangnya dan melarang nya untuk tidak dekat dengan siapapun tak berhak - batin caca

"eh haii ca, sar" sapa clara dengan senyumannya

"haii juga ra" balas sarah dan caca

Lalu mereka pun menjalani pembelajaran selanjutnya dengan tertib, saat bel pulang, murid murid pun langsung berhamburan pulang semua kerumahnya masing masing, dikelas pun tersisa clara, caca, dan sarah.
Lalu terlihat ada seorang lelaki yang sedang menuju kedalam kelas caca,yaitu arip.arip pun segera menghampiri clara

"Kuyy pulangg ra"ucap aripp tanpa menoleh ke sarah yang jelas masih ada di dalam kelas itu

"Iya kuyy " jawab clara semangat

"Eh sar,ca gue pamit dulu ya duluan byeee"pamit clara

Merekapun pergi dari hadapan sarah dan caca,tapi yang ada dipikiran caca sekarang yaitu kenapa arip tidak menyapanya atau sekedar menoleh saja pun tidak.

Baru aja kemarin aku merasakan bahagia bersamanya,tetapi kenapa kebahagiaan itu mudah begitu hilang tuhan,rasa ini selalu bertumbuh saat melihat matanya,hati ini sakit melihat mu bersanding dengan temanku sendiri-batin caca

Secret admirerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang