04.TEMAN

4.3K 516 125
                                    

"belajar yang bener ya le? Nanti biar bisa masuk univ di China"

Chenle kaget, dia menoleh ke ayahnya "loh? Kok gitu yah? Kan disini juga banyak univ!!" Tolaknya. Sang ayah hanya mengendikan bahunya "kamu lupa? Dulu kamu ngebet banget univ di China gara gara mau bareng sama Kun sama hendery ge mu ha?"

Chenle narik baju bundanya "bunda"

Bunda nengok dan menatap chenle bingung "ayah katanya mau poligami tuh di China"

Sang bunda melotot ke ayah dan menggeleng lalu pergi ke kamar meninggalkan chenle dan ayahnya di ruang tamu

"Bunda mu marah tuh , tanggung jawab"

"Lah bodoamat , mikirin amat"

*****

Siang ini chenle masih bingung mau ngapain , dia tadinya mau ke  rumah jisung tapi katanya jisung lagi di rumah jeno , biasa main bertiga sama Mark

"Gak main ? Tumben"

Chenle menghela nafas dan menggeleng pelan "gak Bun"

Bunda duduk di samping chenle dan menatap chenle "le WiFi dong"

"Paketan chenle tingga 1 GB bunda , gak kasian sama chenle?"

"Loh loh ?! Kan baru isi seminggu yang lalu kok udah abis ?! , Kamu buka aplikasi apa aja ha?"

Chenle menunjukan beberapa video yutup nya ke bunda "nih bunda liat kan ?"

Bunda melihat secara seksama video yang berada di hape anaknya "film Thailand semua"

Chenle mengangguk "lagian udah kepake seminggu ini bunda" bunda menggeleng dan menepuk pundak chenle

"Gak pantes juga le , harusnya lebih hemat lagi jangan boros boros"

"Bunda aja nebeng ke Chenle"

"Intinya jangan boros lagi"

Chenle mengangguk dan menonton tv bersama bundanya . Kayaknya dia memang harus hemat hemat sekarang jangan boros lagi

*****

"Udah ada tujuan lu ?"

Jisung menoleh ke Jeno dan kembali fokus ke handphonenya "gak tau"

"Chenle dimana dia ?"

"Katanya di China , cuman yah Gatau lagi"

Mark menoleh ke jisung dan mengintip handphonenya "chatan sama siapa tuh? Asik bener"

"Paling Ama chenle , ya ga sung ?"

Jisung hanya memandang kedua sahabatnya itu dengan tatapan malas. Dia memilih untuk kembali memainkan handphonenya kembali

Mark menaruh gelas yang berisi jus semangka itu ke lantai "Gais , gua mau nembak haechan gimana ya ?"

"Uke galak gitu mau Lo tembak ?"

Mark mengangguk "ya elu aja Ama jaemin kan begitu"

"Ya seenggaknya dia gak galak galak amat"

Jisung menaruh handphonenya "lah ?  Bukannya jaemin seme ya Jen? Dahla lu berdua jadian aja sana . Lo sama Mark kan bagus"

Mark dan Jeno saling bertatap muka dan memukul kepala jisung dengan bantal sofa

Jeno terdiam dan menepuk pundak jisung membuat jisung menoleh dan mengerutkan keningnya "kalo gua pikir lagi , cerita Lo sama chenle itu lucu sung . Disayangin banget kalo lu menyia-nyiakan dia sung"

Jisung semakin tak paham akhirnya menatap balik Jeno "gua tau Lo gak paham , tapi yah Lo pasti bakal paham nantinya . Tapi ya jangan sampe Lo pahamnya pas dia udah pergi ya sung"

Nikah Yu Le? [ ChenSung ] ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang