Blackvelvet Bad Life

LULUSNYA KAKAK-KAKAK 1

Setelah 1 bulan menunggu akhirnya hasil ujian nasional pun diumumkan dan kelas 10&11 juga telah menerima rapot mereka 1 minggu sebelumnya

Sekarang Jinyoung,Mino,Chanyeol,Irene,Seulgi dan Wendy sedang berada di sekolah memang hari ini hanya kelas 12 yang ada disekolah hanya untuk melihat hasil ujian saja

Mino berjalan lebih dulu karena dia sudah tidak sabar akan nilainya itu..memang Mino adalah kakak yang tidak terlalu pintar dari yang lainnya namun Mino memiliki keahlian di bidang seni dan juga Bahasa Inggris

Mino berhenti saat ia melihat Momo yang selama ini membuatnya geram sedang berdiri di hadapannya

"Mau apa lo?! Gw ga ada masalah ya sama kalian" ucap mino lalu melangkah

"Eh diem gw mau ngomong." Ucap Momo sambil menarik Mino kembali

"Apaan sih..kalok ga penting ga udah buang2 waktu" ucap mino dingin

Bangsat kalok bukan rencana gw ga bakal mau - momo

"Ikut gw..gw mau ngomong...penting pleasee..." ucap momo memelas

"Ok" Mino menyetujui karena emang Mino ga bisa liat Momo kayak gitu takut gagal move on

Momo mengajak Mino kebelakang kesekolah namun setelah Mino melihat hasil ujiannya

"Emmh selamat ya min nilai lo bagus...emang setelah lo keluar lo makin pinter aja...38,50 itu nilai yang hampir mendekati sempurna..apalah gw yang hanya 33,66.." ucap Momo sambil menunduk
Memang mereka telah melihat hasil masing-masing

"Ae lah...itu udah bagus kali..,gak usah nyerah gw tau lu itu pinter di dance bahkan nilai matematika lo 97,5 lah gw 85" ucap mino sambil memberikan senyuman manisnya

"Yakan lo 3 mapel 100 dan matematika 85 emang y lo itu pinter keturunan..." sahut momo lalu mendongak mnghadap ke arah Mino sambil tersenyum

"Hemmm...makasih...ehmm btw lo mau bilang apa...takutnya saudara gw nunggu" ucap mino sambil melihat ke arah hpnya

"Gw mau ngomong kalok sebenarnya gw masih suka sama lo...lo mau gak balikan sama gw?" Momo

Gilaa ni cewek..,gw tolak tapi gw masih sayang gw terima tapi gw masih ragu..haduhh gimana nih..-batin mino

"No?? Gimana.??" Momo

"Ehmm maaf mo gw gatau...gw masih ragu ya tau lah.." ucap mino sambil menggaruk tengkuknya

"Oh oke" ucap momo sambil berdiri lalu pergi menjauh

Namun disaat mulai jauh momo tersenyum miring lalu menelpon seseorang

"Sekarang lo habisin dia.." ucapnya kepada orang yang ia telpon

Sedangkan mino

"Gapapalah pasti kalau jodoh ga kemana tapi kalau ga jodoh ya udah moga jodoh gw lebih baik..." ucap mino lalu tersenyum untuk menegarkan hatinya lalu berdiri dan berjalan pergi

Tiba-tiba

BUGHH

BUGH

BUGH

"Anjing apa masalah gw? Ha??kalian??" Mino tersungkur lalu dia melihat orang yang memukulinya betapa terkejutnya dia karena mereka adalah Jimin,Suga,Sungjae,Namjoon dan Minho

"Rasain lo...mampus ga?! Mati aj lo!!" Ucap Namjoon sambil menendang perut Mino

Mino yang kesakitan berusaha bangun namun sayang Jimin Menghantam kepala Mino dengan batu

Mino tersungkur dengan darah keluar dari keplanya

"GOBLOKK...Napa pake batu...kalok dia mati gimana.." ucap Sungjae takut jika tindakan mereka ketahuan

"Udahlah biar aja dia mati...kuy cabut.. ganti baju kalian jangan sampai darah najis masih ada di baju kalian" perintah Minho

Mino yang tergelatak tak berdaya berusaha menelpon seseorang namun gagal karena Suga lebih dulu menghancurkan handphone Mino

Mino tak berdaya dan pingsan

Di posisi lain

"Anjirr nih Mino kemana sih lama banget..." ucap Seulgi karena dia capek menunggu Mino yang entah kemana

"Tau ih...tpi kok perasaan gw ga enak ya.." ucap Chanyeol

"Iya sih kok gw merasa ada sesuatu ya..eh eh tuh kenapa para Genk cowok dongo berjalan kayak orang habis bunuh orang ya?" Ucap wendy

"Iya iya...liat tuh kok sungjae wajahnya pucet ya kayak orang takut gitu.." Suho

"Coba lo liat ke arah sepatunya mijon..." seulgi

"Mijon?" Tanya yang lain

"Namjoon gesszzz...itu tu kok merah merah gitu ya...trus trus loh kok Momo sama genk cabe sama mereka ketawa-ketawa y...tapi momo kayak orang bingung gitu..." Seulgi menatap mereka dengan tatapan penuh tanda tanya

Pyaarrr

"AAAHHH.."

Tiba-tiba jennie berteriak karena fotonya bersama sang kakak terjatuh dan pecah

"Kenapa jen kenapa..??" Tanya joy yang membukan pintu jennie kasar diikuti yang lain dibelakangnya

"Itu foto gw sama kak mino kok jatuh...dan au...perasaan gw ga enak ya allah" ucap Jennie dengan darah yang mengalir dari jari telunjuknya

"Semoga aja ga ada apa-apa..coba telpon kak mino aja kak" ucap jaemin yang udah membantu jennie

"Gak bisaa... ga aktiff gimana ini...perasaan gw ga enak...eh kok ada panggilan tak terjawab dri kak mino...huaaaa ada apa ini..." jennie mulai menangis dan semua orang semakin bingung

"Hallo bang...bang Mino giman?? Apa ada sesuatu?? Bang mino ga papa kan?" Ucap jeno yang sedang menelpon Chanyeol

"Gak ada Minonya...dia pergi kita aja nungguin dia di parkiran ini..." jawaban Chanyeol yang terdengar dari hp Jeno membuat yang lain khawatir dan jennie makin keras nangisnya

Sekolah
"Jennie nangis..ges gimana ini?? Cari aja yukk.." ucap Chanyeol

"Ok ok ayok...gw udah bad feeling" ucap wendy

Mereka semua mencari namun entah kenapa irene merasa kalau mino ada di belakang sekolah.

Momo dkk yang melihat Irene dl sedang berjalan kearah belakang sekolah dan mendekat ke arah mereka membuat Momo menahan rasa takutnya

"He!! Lo tau mino gak?" Tanya seulgi ga santai

"E-enggak g-gw ga liat" momo

"Napa lo nanya mino ke kita?! Emang dia siapa kita.." Sarkas Sana

"Tau...paling dia pergi..udah ges pergi aja ga penting" suga

"Dasar kulkas kutub awas lu ya!!!!" Teriak wendy

"Kok momo gugup gitu ya?" Jinyoung

"Mungkin kebelet" sehun dengan santai

"Eh anjirr...yaudah yuk kesana" irene

Saat mereka sudah ada di taman belakang sekolah dia melihat mino yang sedang terbarinh lemas dengan Darah yang bercucuran

"MINOOOOOO!!!!!" Teriak mereka lalu menghampiri Mino lalu membawanya pergi kerumah sakit