Secepat itukah waktu
Hafidzul
Kini tinggal mereka berdua yang berada di ruang Hadrah. Mereka juga heran semuanya telah meninggalkan mereka berdua diruang Hadrah. Hening! Itulah suasana yang dialami oleh mereka berdua.
"Ka kita ngapain disini ya? Pada ninggalin kita juga?"tanya Azmi yang berusaha memecahkan keheningan
"Iya juga si kita ngapain disini coba?"
"Ya udah kita balik kamar aja! Azmi juga bingung mau ngapain disini"
"Boleh"
Mereka berdua memutuskan untuk pergi ke kamar mereka. Dijalan mereka melihat seseorang.
"Mii bentar! Itu mas Affan atau mas Afnan? lagi sama siapa ya? Kok kayak kenal?"
"Ooh samperin aja yuk"jawab Azmi
"Jangan,itu kayaknya mas Affan lagi sama ukhti zizah"
"Terus? Azmi suruh ngapain? Jangan bilang kaka cemburu liat mereka jalan berdua?"
"Udah gak usah dibahas toh kalo dibahas takutnya bunyinya GHIBAH"jawab Ka Aban dengan menekankan kata GHIBAH
"Oke kali ini terserah kaka aja,ya udah lanjut aja ketujuan kita. Tapi Azmi kasi saran nih yaa dengerin! Buka kupingnya kak! Sebelum janur kuning melengkung,gaada kata nyerah buat Pepet!"
"Pasaran mii peribahasanya! Ana juga tau!"
"Eh,,ini peribahasa versi Azmi loh😎beda kata lohh"
"Terserah!"jawab Ka Aban sambil meninggalkan Azmi
"Tunggu ka! Azmi juga ikut tau!"
Ka Aban dan Azmi lanjut dengan tujuan awal mereka,yaitu balik kamar. Diujung sana terlihat seseorang yang ingin menemui mereka berdua Affan dan Zizah.
"Ukhti zizah!" Panggil Balqis
"Ehh"
"Afwan ukhti tadi ana main pergi aja gak main tunggu ukhti keluar kelas,afwann"ucap Balqis sambil mengangkat kedua jarinya berbentuk 'V'
"Na'am gapapa toh sekarang kita udah ketemu"
"Hehe iya,eh mas Afnan?! Perasaan tadi mas ambil jalur sana kok bisa satu arah sama ukhti zizah? Mas Afnan kapan ganti baju? Cepet banget gantinya kayak power rengers aja?"tanya Balqis kepada pemuda yang ada di samping zizah
"Ini Affan ukhti,bukan Afnan"jawab zizah
"Kamu siapa?"tanya Affan
"Kamu siapa?"tanya Balqis
"Aku siapa?🤣"sambung zizah eh ini kayak potongan lirik lagunya mawang loh🤣😆
"Ishh pasti ini mas Affan? Iyakan? Kembarannya mas Afnan?"tanya Balqis kepada Affan
KAMU SEDANG MEMBACA
Ada Cinta di Pondok Pesantren
Teen Fiction"Ukhti Bola!" "Santri nyebeliiii!" "Anna Uhibbuka Fillah Ukhti Balqis" "Maaf akhi, ucapan itu tidak pantas untuk ana, soalnyaa ada masalalu yang harus ana tepati" Kadang mereka suka begitu tetapi ternyata keduanya saling menyimpan rasa. Akankah rasa...