Queen of the Darkness

Part 1

#London

Kringg... kringg

Alaram membangunkan seorang gadis yg masih tidur terlelap..

"Berisikkkkk" marah gadis itu.

Pyarrrr...

Jam weker diatas nakas hancur gara gara gadis tersebut tidak suka jika dirinya diganggu ketenangannya.

Drrt.. Drrttt..

Getaran telfon dari hp sii gadis dapat membangunkan gadis yg tengah tidur pulas itu dengan rasa malas, tanpa melihat nama si penelfon.

"What? You have disturbed my composure" kata sii gadis

(Apa? Anda telah menganggu ketenangan saya)

"Ohh jadi bunda ganggu nih? Yaudah bunda mogok bicara sama kamu!" Kata Gya bunda si gadis.

"Ehh apa sihh bun engga maaf tadi dita baru bangun tidur jadi nyawa dita belum kumpul hehee" Kata gadis yg bernama dita.

Yahh gadis ituu Dita lebih tepatnya Dhaniya Syakilya Ardita Francsisca Xaverio

"Yaudah kalo kamu mau dimaafin pulang sekarang ke indo!" Kata bundanya

"Waitt waitt. No no no!! I will not return to indo now!!" -Francsisca

(Tunggu tunggu. Tidak tidak tidak!! Aku tidak akan kembali ke indo sekarang!!)

"Oke kalo tidak mau terserah kamu! Bunda akan bilang ke ayah!" -Gya bundanya

"To the point bunda ngapain pagi pagi telfon!" -Francsisca

"Bunda cuma nyampein pesen ayah kamu harus pulang ke indo hari ini"

"Tapii bunda, dita udah nyaman disini dita kapan kapan aja ke indo nya"

Yahh dita adalah pangilan kesayangan dari keluarganya.

"Bunda ngga mau tau pokokknya hari ini kamu pulang! Nanti jet pribadi milik keluarga kita akan take off jam 1 jadi kamu siap siap! Bunda tidak menerima alasan apapun!"

"Yaudah terserah bunda dita mau mandi dulu"

"Yaudah sana, assalamuallaikum"

"Waalaikumsalam"

Tuttt...

"Hari ini sanggat menyebalkan! Apa apaan ayah sama bunda nyuruh gua balik ke indo mendadak begini" kata Francsisca bermonolog sendiri.

Hufttt..
Helaan nafas pasrah keluar dari mulutku.

Setelah bercengkrama dengan pikiran tak tau ntah apa gua lagsung bagkit dari kasur dan berjalan kearah kamar mandi.

10 menit kemudia..

Guaa baru aja selesai mandi dan berencana turun kebawah untuk menemui oma dan opa gua.

*Diruang makan*

"Good morning opa oma" kata gua

"Morning too princess" sahut opa oma

"Opa oma? Do you know that today I have to go back to indonesia?" -Francsisca

(Opa oma? Apakah kalian tau jika hari ini aku akan pulang ke indonesia?)

"Yes, opa know your father just called opa" -Opa

(Ya, opa tahu tadi ayahmu menelfon opa)

"Your plane take off at 1 pm right, dear? -oma

(Pesawatmu akan lepas landas pukul 1 siang benarkan sayang?)

"Right oma, so I went to my room first to pack the things I would carry later" -Francsisca

(Benar oma, jadi aku ingin pergi ke kamar dulu untuk membereskan barang barang yang akan aku bawa  nanti)

"You can ask the help of a maid here, honey" -opa

(Kamu dapat meminta bantuan pelayan disini sayang)

"Hemm"

Setelah menjawab dengan deheman gadis itu lagsung menuju ke kamarnya.

Francsisca segera mengemasi barangnya untuk dia bawa ke indonesia, sebenarnya dia sanggat rindu negara itu tapi dia lebih betah di London bersama oma dan opa nya.

Setelah lama menyiapkan barang barang, Francsisca melirik jam di pergelangan tangannya. Jam 12 ternyata, masih ada waktu 1 jam untuk menuju bandara.

Francsisca turun dengan satu koper dan tas slempang kecil miliknya. Dia melihat oma dan opa nya sudah siap untuk mengantar dirinya ke bandara.

"Are you ready, honey?" Kata oma

"Yess oma" jawab francsisca seadanya
.
.
.
.
.
.
.
.

*Airport Heathrow London*

Setelah lama acara perpisahan Francsisca dengan oma dan opa nya, kini francsisca sudah berada didalam jet pribadi milik keluarganya.

"Goodbye London I will always miss this city full of memories and welcome to Indonesia a country of birth full of twists and turns of life" batinnya sambil memandangi kota London dari jendela jetnya.

(Selamat tinggal London aku akan selalu merindukan kota penuh kenangan ini dan selamat datang Indonesia negara kelahiran yg penuh lika liku kehidupan)

-----------------------------------

Segituu duluu maaf gaa jelas hehee