CHAPTER 6

2.7K 359 5
                                    

"Kau ingin pergi ke mana siang-siang seperti ini? Tidak biasanya kau akan berpergian pada siang hari." tanya Taehyung dengan raut wajah yang penasaran.

Jimin kini mengganti pakaiannya menjadi kaos berwarna putih dan juga celana jeans pendek yang membuatnya terlihat tampan.

Taehyung berada di dalam kamar Jimin, yang lain tengah sibuk dengan permainan online yang diberitahu oleh Jungkook. Bahkan suara mereka sampai terdengar di kamar Jimin, sementara kamar Jimin terletak paling jauh dari kamar sahabatnya.

"Ingin bertemu dengan Keyra," ucapnya lalu merapikan pakaiannya, Taehyung mengerutkan keningnya bingung mendengar ucapan Jimin.

"Keyra? Kekasihmu?"

Jimin menggeleng cepat, "Gadis kecil yang akan ku jadikan sebagai anakku, gadis kecil yang pernah ku ceritakan kepada kalian semua." Taehyung membulatkan matanya mendengar Jimin. Wow. Jimin berani sekali.

"Kau serius?"

"Apa aku terlihat bercanda?"

Taehyung hanya diam tidak menjawab, Jimin benar-benar ingin memiliki seorang anak kecil dalam hidupnya. Keinginannya sungguh gila.

"Aku akan pergi ke sekolah Keyra. Sampai jumpa!" ujarnya lalu keluar dari kamar, Taehyung hanya diam membeku melihat keberanian Jimin. Pria itu tidak takut?

Taehyung kini berjalan ke arah kamar Jungkook, para temannya berkumpul di kamar Jungkook untuk bermain permainan online yang menurut mereka sangat seru dan juga menantang.

"Eoh? Taehyung? Di mana Jimin?" tanya Jungkook lalu melirik sekilas Taehyung yang akan segera duduk di sampingnya.

"Dia pergi."

"Ke mana? Tidak biasanya dia akan pergi pada siang hari seperti ini." tanya Seokjin dengan nada penasarannya, mereka semua bingung, mengapa Jimin keluar pada siang hari? Sementara pria itu sangat membenci untuk keluar di siang hari, terkecuali untuk hal yang penting.

"Bertemu dengan Keyra." Semua terdiam mendengarnya, Keyra? Kenapa Jimin tidak pernah menceritakan tentang gadis bernama Keyra? Apa Keyra adalah wanita Jimin?

"Gadis kecil yang akan ia jadikan sebagai anaknya." Taehyung mengerti dengan tatapan para sahabatnya. Setelah mendengar Taehyung, mereka semua menatap pria itu dengan tatapan tajam.

Seokjin berdecak, tidak percaya dengan apa yang Jimin lakukan. "Anak itu benar-benar bertekad untuk memiliki seorang anak, apa dia tidak takut?" tanya Seokjin dengan nada kesalnya.

"Sia-sia jika kita memberi tahunya, ia tidak akan mendengarnya. Dia keras kepala." ujar Yoongi lalu kembali memejamkan matanya, hanya pria itu dengan Taehyung yang tidak bermain permainan online.

"Biarkan saja dia melakukan apa yang dia inginkan, Hyung. Dia punya kehidupan sendiri, jika menurutnya hal itu baik untuk dirinya, kita harus mendukungnya." ujar Hoseok yang hanya diangguki oleh para sahabatnya, mereka pun melanjutkan permainan mereka.

I WANT CHILDREN

Saat ini Jimin tengah menunggu Keyra di bangku yang terdapat di halaman sekolah, ia tidak tahu di mana kelas gadis kecil itu berada.

Tak lama, beberapa anak kecil keluar dari suatu ruangan. Dan disaat itu pula, Jimin melihat Keyra. Jimin memanggil nama gadis kecil itu sambil melambaikan tangannya agar Keyra menuju ke arah dirinya.

"Papa!" Keyra dengan cepat berlari ke arah pria itu lalu memeluknya, Jimin hanya terkekeh lalu membawa tubuh gadis kecil itu ke dalam gendongannya.

"Bagaimana sekolahmu?"

"Sangat menyenangkan, Pa."

Jimin hanya bisa memperlihatkan senyuman lebarnya kepada Keyra.

"Mama di mana? Apa dia tidak menjemputmu?" tanya Jimin membuat Keyra menatapnya.

"Mama sepertinya telat menjemput. Mama bekerja di rumah Kak Jiyeon untuk membayar sekolah dan juga kebutuhan rumah." Jimin hanya diam mendengar ucapan Keyra. Kenapa ia merasa iba?

"Keyra tahu arah jalan pulang ke rumah?" Keyra mengangguk pelan mendengar Jimin.

Sedari tadi mereka berdua menjadi pusat perhatian orang tua siswa yang berada di sekolah Keyra, banyak yang memuji ketampanan Jimin, sebab Jimin hanya memakai celana jeans pendek sehingga lutut hingga pergelangan kakinya terlihat. It looks sexy.

"Papa akan mengantarmu pulang."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I WANT BABY ✓ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang