41. Yuna x jimin.

1K 85 15
                                    

Happy reading🍒
Misiii ada ence dikit doang numpang lewat aowkkw, yang nggak suka skip oke!!


.

"MAMA SAMA PAPA NGAPAIN?"

"Nggak ngapain sayang, masuk aja, papa tadi nyubit pipi mama" Teriak Yuna

"Owh, nggak mah, cuma mau mastiin aja hehe" Sohyun kayaknya langsung pergi karena Yuna sama Jimin nggak ngedenger ada suara lagi.

"Jadi beli baksonya?" Jm

"Ahh telat, aku mager" Yuna memajukan bibirnya.

"Mau aku beliin bungkus?"

"Big no! "

"Why?"

"Nanti mata lo jelalatan ngeliatin bule yang pake baju kekurangan bahan, nggak mau!" Yuna melipat kedua tangannya didada

"Aishh, ada ada aja, yaudah ayo, jangan mager"

"Nggak jadi jimin..gue nggak mood" sahut yuna sambil merebahkan badannya keatas kasur.

"Gimana caranya biar kamu mood lagi?" tanya jimin sambil ikut merebahkan badannya disamping yuna

"Emmmm, gimana yaaaa"
"Eh, kenapa nggak mesen lewat grab aja sih... "

"Ohh iya, aku lupa sayang, hehe, bentar aku pesenin deh"

"Gue mau bakso, terus cabenya pisahin!, banyakin, terus isi keripiknya yang buanyakkk, terus isi sayurnya banyakinnnnn, terus es jeruk juga jangan lupa, sohyun juga pesenin"

"Astaga, iya iya sayang aku udah pesenin sesuai keinginan kamu, hmm"
"Tinggal tunggu aja" jimin langsung merebahkan badannya kembali disamping yuna.

"Yun..."

"Kenapa jim?" yuna menghadap ke arah jimin lalu memeluk tubuh jimin sambil mencium bau badan khas jimin.

"Please jangan ngegoda, nanti pas udah bangun nggak tanggung jawab" ucap jimin sambil menjauhkan kepala yuna dari lehernya. Kelemahan Jimin adalah leher.

"kenapa?, gue nyaman gini jim" yuna mendekat lagi.

Jimin smirk sambil menggigit bibir bawahnya.

"Mwo?, lo kenapa jim?"

"Ngaceng"

"Eh eh bukan salah gue, blee"

"Tuhkann, kebiasaan deh"

"Ya terus gue harus apa hm?, harus gini?? " yuna meremas anu jimin yang masih terbalut celana.

Jimin menggigit bibir bawahnya sambil memejamkan matanya.

"Lagii yun.. "
tangan jimin menuntun tangan yuna untuk meremas kembali miliknya.

"Ahh! "

jimin melepaskan celananya lalu mengarahkan tangan yuna ke miliknya yang sudah menegang sejak tadi

"Apa?, gue harus apa dah?" yuna

"Yun... "

"Hehe, iya iya"

Biarkan mereka melanjutkan aktivitasnya, hehe...

"Huh, capek " jm

"Tangan gue pegel anjir" dengus yuna sambil memijat tangannya

My Husband [ pjm ] S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang