03. 感じ [ Feeling ]

4 1 0
                                    

Jam dinding sudah menunjukkan pukul delapan malam,dan Kaito masih saja termenung di dalam kamarnya. Pria itu memikirkan begitu banyak hal. Dan itu berawal sejak ia pulang dari kediaman Marie.

Kaito menatap sekilas buku tebal yang berada di atas mejanya. Dengan langkah yang gontai, Kaito mendekati meja itu dan mengambil buku yang ada di atasnya. Itu adalah buku Marie,dan Kaito memang sengaja membawanya kemari tanpa sepengetahuan gadis itu.

Pikirannya berkecamuk,ada banyak pertanyaan yang terus berputar di kepalanya. Apa,mengapa,dan siapa?Apa maksud dari semua tulisan yang ada di buku itu? Mengapa Marie meminta tolong untuk di selamatkan?Siapa yang dirindukan Marie? Semua pertanyaan itu terus muncul di benaknya tanpa tahu jalan keluar sama sekali. Ia hanya membaca sekilas,dan belum mengetahui isi dalam dari buku itu. Jadi Kaito terpaksa membawa buku itu bersamanya,secara diam-diam.

Lembaran pertama di buka,dan isi nya hanya beberapa tulisan yang tidak penting. Kaito hanya tertarik dengan lembaran kertas selanjutnya. Dan itu memiliki judul.

Save me

Kaito mulai membaca ulang judul yang memang sudah dibacanya sebelumnya. Ia hanya ingin memahami lebih dalam maksud dari setiap tulisan yang mewakili perasaan gadisnya.

Aku Honoka Marie,tahun ini umur ku genap tujuh belas tahun. Aku seorang gadis yang ceria, begitulah pandangan orang-orang terhadap ku. Aku punya banyak teman,meski hanya beberapa yang dekat dengan ku. Walaupun begitu,aku merasa ada sesuatu yang kurang. Sesuatu yang terasa kosong di hati ku.

Itu adalah isi paragraf pertama yang di baca Kaito,dan itu menandakan bahwa Marie menulis semua ini setahun yang lalu. Dari tanggal yang di lihatnya,Marie menulis ini tepat saat ulang tahun gadis itu. Kaito bisa menarik kesimpulan, bahwa selama ini Marie merasa kekosongan,meski gadis itu memiliki banyak teman. Namun tidak ada yang benar-benar dekat dan memahami dirinya.

Aku mulai menyelusuri beberapa web,dan ternyata perasaan yang ku alami itu adalah arti dari sebuah kekosongan. Banyak yang dekat dengan ku,namun mereka hanya sebatas ' dekat '. Tidak bermaksud untuk benar-benar mengenal dan mengetahui lebih dalam tentang diriku.

Aku kesepian

Itulah ' penyakit ' yang sedang ku derita.
Dan penyakit itu bertambah parah saat kedua orang tua ku harus menetap di luar negeri untuk bekerja. Berhubung aku sulit beradaptasi dengan lingkungan di sana,akhirnya kedua orang tua ku memulangkan ku ke mari,ke tempat asal ku.

Malam berganti pagi,siang berganti sore, aku terus merasakan kesepian yang luar biasa. Aku terus merasakan kekosongan yang mendalam di hati ku. Tidak ada teman,tidak ada ayah dan ibu. Semuanya begitu hampa. Rumah yang dulunya selalu penuh kehangatan,kini hanya terasa kesunyian yang mendalam di dalamnya.

Apakah ada orang yang mau menyelamatkan ku?

Lembaran pertama telah habis di bacanya. Kaito bisa merasakan setiap emosi di setiap tulisan yang dituangkan Marie. Gadisnya itu butuh seseorang yang bisa menolongnya dari kekosongan. Dan Kaito berharap di bisa melakukan itu.

"Bisakah jika aku yang menyelamatkan nya?"

Kaito menyambung bacaannya ke lembaran kedua. Dan sepertinya itu baru saja di tulis saat Marie masuk ke sekolah barunya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 15, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DAITSUKI [ ダイツキ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang