"Semua isi didalam cerita adalah karya fiksi"
- Terima Kasih -
"BERHENTI!!!!" Semua orang menoleh pada sumber suara, disana sudah ada revi yabg berdiri menatap tajam anggota black kobra.
"Wiihhh istri dari mantan ketua geng warrior nihh, hallo cantik!" ucap alex, dengan seringai licik nya.
Anggota anak jalanan menahan senyumnya, mereka memang tak tahu jika reva memiliki adik yang paras nya mirip. Bak pinang dibelah dua.
"Enggak punya harga diri atau gimana? Gangguin istri orang!"alex kesal mengepalkan tangannya ke wajah revi, boy menepisnya.
"Pengecut! Beraninya sama cewek, lex sampe kapan lo gini terus hah? Ga ada untungnya lex, yang ada lu rugi"
"Ga usah banyak bacot! Seraaaang!" anak anak black kobra kembali menyerang anak jalanan termasuk revi, ia bersama boy melawan alex dan salah satu anak BC.
Mereka bekerja sama untuk mengalahkan anak BC, sebenarnya mereka enggan berkelahi lagi dan lagi seperti ini. Tapi karena memang dasarnya anak bc yang selalu memulai semuanya, mau tak mau mereka harus membela diri.
Dan...
BUGH!!!!Alex terkapar setelah sebelumnya memukul boy, dan itu revi yang melakukannya.
"Pengecut! Beraninya main licik, laki bukan sih hah? Kalau mau adu kekuatan sana di ring tinju bukan di jalanan, anak motor sejati gak akan ngelakuin hal sepicik ini hanya untuk berkuasa di jalanan, siap siap yaa jeruji besi menanti kalian. Cabut gaiis!" Revi menaiki motornya bersama anak AJ yang lain, boy masuk kedalam mobil dan menemui reva yang sedang menunggunya khawatir.
Malam ini reva dan boy memang mengadakan acara makan makan dengan anak AJ, tanda ia bersyukur bisa meminang reva sebagai istrinya. Acaranya memang dikediaman reva, ba'da isya mereka mengundang anak anak AJ. Termasuk orang tua mondy, raya, iyan dkk.
Om bagas dan sebagian anak AJ ditugaskan untuk berjaga sebagai keamanan, mereka hanya tak mau kalau sampai Adriana datang dan merusak semuanya. Reva yakin, Adriana tahu acara ini dari alex.
"Assalamualaikum, pih, mahh maaf yaa tadi ada sedikit masalah dijalan makanya reva nelfon revi tadi"
"Ahhh iya tidak apa apa sayang, yuk masuk ajak sekalian temen temennya" ucap bei, bersama farah disampingnya.
"Pih, mah reva sama boy ke kamar dulu ya!"
"Yaelah boy semalem belum cukup apa? Berduaan mulu lu pada!" ledek mondy pada boy dan reva, teman teman yang lain ikut tertawa.
Boy dan Reva Menghiraukan ledekan teman temannya, tak masalah karena memang watak dan sifat teman Temannya seperti itu. Dikamar reva dan boy memasukan barang barang mereka berdua, karena memang keduanya akan tinggal disini. Dirumah orang tua Reva, karena istri boy wirawan itu belum rela jika harus tinggal terpisah dengan papihnya padahal jarak kediaman reva dan boy tidak terlalu jauh.
Boy juga sudah membicarakan itu pada mama dan papanya, dan mereka setuju meskipun sedih karena harus berpisah dengan putra kesayangan mereka satu satunya. Mereka mengerti, perasaan menantu mereka reva bagaimana ia tak mau jika papinya kenapa kenapa karena Adriana masih saja terus menganggu keluarga reva. Dan mungkin dengan keberadaan boy bisa sedikit mengatasinya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Anak Jalanan After Wedding || AJ Lovers
Fanfiction"kehidupan baru dimulai, dengan tanggung jawab ku yang semakin besar" - boy wirawan - "Tidak Ada perjuangan yang berujung sia sia, semuanya pasti akan menuai hasil dengan apa yang telah kita perjuangkan. Termasuk hidup bersama dengan dia, pria yan...