Jangan lupa vote ya jangan jadi pembaca gelap:v tinggal kan jejaknya wahai readers:/
6.kesalah Pahaman Berakibat konyol Bagi Vino Dan Dean!!
"Key bangun, sekolah." Via membangunkan Key yang masih tidur pulas.
"Mama, Key mimpi itu lagi ma, mereka itu siapa sih ma, kenapa mama ga ngasih tau Key!?" Key langsung memeluk Via, Memang belum saat nya Key untuk mengetahui semua ini.
"Nanti ada saat nya kamu tau sendiri key,"
Ucap Via membelai halus rambut key."Yaudah sana mandi, habis itu sarapan." Via melepas pelukan key, lalu berjalan keluar kamar key dengan mata yang berkaca kaca, rupanya ada sesuatu yang disembunyikan dari Key.
Key masih melamun, tatapannya kosong. sudah tiga kali ia bermimpi seperti itu, seperti ada teka teki dan rahasia yang disembunyikan dari keluarganya.
Hampir Setiap malam key selalu memikirkan 2 bocah yang berada di mimpinya.
Tapi apa?! Key hanya ingin tau yang sebenarnya, tapi tak mungkin Key harus menunggu waktu. Karena tak mungkin keluarga itu memberi tau secara langsung dan terang terangan kepada Key.
Key tersadar dari lamunannya ia bergegas menuju kamar mandi.
Setelah mandi key langsung turun untuk sarapan dan Hari Kedua nya sekolah."Morning Ma, Pa," Sapa Key dengan senyum ramahnya.
"Disini masih ada orang loh," Sindir Kevin yang tak di sapa oleh Key.
"Ma, itu siapa ma? Kok Key baru liat?" Jawab Key menggoda Kevin.
"Iya ya, Pa itu siapa? Kok mama juga baru liat?" Ucap Via tanpa dosa.
"Terserah terserah, yang gak dianggap mah diem Bae!" Sahut Kevin memasang ekspresi marah.
Ilham hanya menonton drama secara gratis didepan matanya, sedangkan key dan Via tertawa karna berhasil menggoda Kevin. Setiap pagi selalu begitu. Mama dan anak kurang kerjaan!!.
"Udah udah ayo sarapan lalu berangkat." Ilham mengakhiri drama gesrek yang diperankan orang bertiga itu setiap pagi.
Suasana menjadi hening, tak ada percakapan diantara mereka hanya suara dentingan sendok dan garpu yang terkena piring.
"Kak Kevin cakep, nanti berangkat sekolah key ikut ya," Ucap Key Dengan memasang tampang imutnya dan sekaligus membuka kembali percakapan setelah keheningan.
Kevin yang melihat wajah gemas Key akhirnya mengangguk.
"Yaudah ayo berangkat. Ma, Pa Kevin sama Key berangkat sekolah dulu" ucap Kevin sambil mengecup punggung tangan Via dan Ilham. Begitupun dengan Key.
SMA Magnificient....
Banyak sepasang mata melirik Key dan Kevin. Mereka sangat cocok menjadi pasangan. Tapi mereka semua tak mengetahui bahwa kedua murid baru itu adalah pemilik sekolah ini. Hanya satu Siswa yang tau!
"Kak, Key duluan ya." Key mengecup pipi Kevin sekilas dan langsung pergi meninggalkan kelas Kevin. Kevin yang tadinya tersenyum kini senyuman itu menjadi hampa. Setelah melihat punggung key menghilang dari koridor, Kevin langsung masuk kedalam kelasnya.
Key tersadar, Kemarin malam Arnald bilang ia akan menjemputnya. Key merutuki kesalahannya, pasti Arnald salah faham.
Key berjalan gontai menuju kelasnya.
Ia mendapati Arnald yang sudah duduk manis menatap layar handphone nya dan mendengarkan musik memakai earphone."Arnald, maafin key." Ucap key menunduk takut. Ini kesalahan dirinya sendiri jadi ia harus menanggung kesalahannya itu.
"Bareng siapa Lo tadi!?" Ucap nya datar tapi penuh dengan penekanan.
