Hujan mengguyur deras kota Seoul hari ini menambahkan suhu yang sangat dingin di musim dingin ini
Wanita dengan baju tebal dan masker yang menutupi wajahnya berdiri menunggu di halte bus tersebut
Beberapa kali ia bersenandung merdu dan menghentak pelan kakinya di trotoar tersebut
Sesekali wanita itu menggigil kedinginan dan memeluk dirinya sendiri sambil menunggu bus terakhir malam ini
Drrt.. drrt
Wanita itu merogoh sakunya mengambil ponselnya yang berdering
"Yeoboseo?"
"Kau dimana? Mau ku jemput? Sekarang sedang hujan deras" Sebut pria di seberang
"Aku tahu.." Wanita itu memajukan kepalanya saat melihat bus sudah mulai mendekat
"Tidak usah.. aku akan naik bus"
"Kalau ada sesuatu hubungi saja aku ya?"
"Kau tidak perlu khawatir"
Tut
Wanita itu langsung memasuki bus tersebut dengan beberapa orang. Walaupun tubuh nya sedikit basah karena guyuran air hujan
Setelah menempelkan kartu untuk membayar bus tersebut. Wanita tersebut mengambil tempat duduk paling belakang
Dan menyenderkan kepalanya di bangku tersebut dengan sangat tenang. Dan perlahan menutup matanya
Beberapa ingatan seperti kaset rusak terlintas di kepalanya. Dan saat kaset rusak tersebut sudah menguasai dirinya
Cairan bening keluar dari sebelah kiri matanya
Wanita dengan pakaian formal nya berdiri di depan mobil sedan tersebut dengan tas jinjing di genggaman nya
Sebelah tangannya terkepal saat melihat pria dengan seorang wanita sedang bercumbu di seberang jalan sana
Pria tersebut terlihat sangat bahagia saat melumat bibir wanita yang ada di depannya
Beberapa kali momen mereka tertangkap oleh wanita itu yang sedang tertawa dan bercanda ria. Dan tak tahu mengapa sangat menyakitkan sampai sampai air matanya tak ingin untuk keluar
Hingga selang waktu. Akhirnya wanita itu mengambil ponselnya
"Yeoboseo?" Jawab seberang
"Kau dimana?"
"Aahh aku sedang di kantor. Ada apa?"
"Bisakah kau menjemputku sekarang? Aku tidak membawa mobil"
Pandangan wanita tersebut masih lurus ke seberang jalan, melihat pria tersebut sangat kebingungan mencari alasan
"Joohyun.. Sepertinya aku tidak bisa menjemputmu. Aku akan panggilkan taksi kalau kau mau"
Wanita itu tersenyum pahit
"Tidak usah.. aku akan menyuruh supir untuk menjemput ku. Nikmati saja waktu mu"
"Arrasoe.. aku akan pulang cepat nanti malam sayang.. hati hati"
Panggilan telpon tersebut terputus. Wanita itu mengepal kuat ponselnya dengan masih tatapan melihat pria dan wanita yang ada di seberang
"Kau menyakitiku Junmyoen.." Lirihnya
.
.
.Matanya terbuka saat seorang wanita muda membangunkannya