Cerita ini sebelum *Oh misang (2)*.
⚪⚪⚪⚪⚪⚪⚪⚪
Matahari yang hangat dan menyehatkan
Suasana yang tentram nan damai
Sungguh nikmat tuhan manakah yang kamu dustakan?" Huapppppffff Fuuuuuhhhh"
SFX : menghirup napas lalu membuangnya." Pagi-pagi gini emang yang terbaik lur!"
Dengan penampilan seadanya Dio pergi keluar untuk menikmati kesegaran di pagi hari ini
tapi menikmati kesegaran saja bukanlah tujuan utamanya." Hah... kenapa aku nerima ni quest tanpa pikir panjang yah.. kenapa perasaan manusiawi lebih cepat bertindak ketimbang pemikiran rasional? apa ini berlaku untuk semua orang? atau orang tertentu saja?"
" Jika aku menyerah di quest ini dan jika questnya ku serahkan ke asaka... apa itu ngak masalah? ngak masalah kan? aku juga udah berjuang keras lhoo~ seharusnya itu udh cukup....".
Dalam keadaan galau Dio merenungkan hal tersebut
Sudah ±3hari dia menerima quest ini tapi belum juga mendapatkan progress yang signifikan." Ngak, ngak, ngak, ngak, ngak! lu mau dipandang rendah seberapa jauh lagi oi Dio!? bukan cuma dipandang rendah! hinaan juga ikut lu terima! harga diri laki-laki mu ada dimana oi!?"
Sembari tenggelam dalam pemikiran dalam Dio akhirnya dia sampai ditempat tujuan.
Jalan-jalan sembari menikmati suasana yang menyegarkan ini bukan lah tujuan utamanya.
" Masih terasa kosong yah..", Sembari memegang dadanya.
Walau ini pagi yang cerah tempat ini ngak menujukan kebahagiaan sama sekali
walau banyak mahluk hidup (hewan) tapi itu ngak membuat tempat ini terasa hidup sama sekali.Yah, tempat ini adalah Pemakaman Umum
Dio pun memasuki pemakaman ini.⚪⚪⚪⚪⚪
di sore harinya dihari yang sama.
" Yo, dek Dio makasih bantuannya", Ucap Paman Verman sambil menunjukan senyumnya.
" Saya juga berterima kasih udah diterima disini Paman", saut Dio.
Semenjak kejadian silam Dio memutuskan untuk menjadi Babu sementara ditempat ini hitung-hitung cari upah tambahan.
Tapi karna jadwal bertabrakan dengan jadwal sekolahnya Dio memutuskan untuk menggambil jadwal kerja Pada hari senggang dan hari libur saja." Masuk kerja disini sekalian cari info anak itu... yup 2 tembak 1 burung! atau sebaliknya?".
Pekerjaan Dio saat ini adalah menaruh Box Ikan dan diletakan di bak mobil dan Shift Dio dengan Yuri tidak samaan
" Oh ya dek Dio, lu udah kelas 10 ya? kapan lu naik kelas?", tanya Paman Verman.
" Masih lama Paman mungkin 4 Bulan lagi".
" Gitu?", Sambil memberi sebuah Box ke Dio.
" Yah...", Jawab dengan suara kecil.
Dio menerima Boxnya lalu menaruhnya di bak mobil." Tak lama lagi keponakan ku lulus dan pergi ke tingkat selanjutnya yah..".
" Keponakan? berarti dia sudah tahun akhir ya".
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerita komedi yang seremawut
Teen FictionTidak perlu memiliki kenangan pahit untuk menyendiri tapi yang dibutuhkan adalah niat dan tekad yang kuat. ketika seseorang mendekatimu dan menggajakmu berbicara yang bukan sesuatu yang penting? Hiraukan, 'Aku bukanya malas, melainkan menghemat ener...