Kisah seorang gadis penyihir terakhir, dengan sihirnya yang mampu menumbuhkan bunga bunga yang indah hanya dengan sentuhan jarinya, dan masih ada sihir-sihir menakjubkan lainnya.
Dan hari dimana pertemuannya dengan seorang pemuda terjadi, pertemuan...
Seperti janjinya pekan lalu dengan Grizelle, hari ini Axton dengannya akan bertemu di perbatasan sebelah utara Hutan Cifryniol
Axton datang seorang diri, tadinya Hugo dan Argus menawarkan diri untuk menemaninya tapi Axton menolaknya, ia mengatakan kalau dirinya akan bertemu dengan Fiona. Padahal kenyataannya dirinya sedang bertemu dengan gadis lain
Axton menunggangi kuda nya yang berlari kencang menuju perbatasan hutan, ia tadi menunggakan kuda biasa yang hanya diperuntukkan untuk prajurit bukan kuda putih besar miliknya, dan dirinya juga menggenakan jubah untuk menutupi kepalanya agar tidak ketahuan
Sesampainya disana ia melihat Grizelle sudah menunggu disana gadis itu sedang duduk atas pohon dengan sebuah buku dipangkuannya. Seperti biasa gadis itu terlihat sangat cantik
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Axton diam untuk beberapa saat, dirinya sedang mengagumi sosok gadis didepannya. Setelah merasa cukup walaupun belum puas ia akhirnya menyapa Grizelle
"Kau sudah lama menunggu?" Grizelle terperanjat kaget, saking asiknya menghafal mantra sihir dirinya tak menyadari kalau Axton sudah datang
"Ah pangeran, belum, belum terlalu lama" Axton tersenyum, membuat gadis di depannya kembali kaget. Ternyata singa didepannya ini bisa tersenyum juga
"Kau kenapa Grizelle?"
Grizelle gelagapan sendiri "Tidak, tidak apa apa pangeran. Maaf bagaimana kau tahu namaku?" Perasaan Grizelle tak pernah mengenalkan namanya pada Axton
"Hari ini kita akan kemana?" Bukannya menjawab Axton malah mengalihkan pembicaraan
"Bukannya menjawab malah balik bertanya", Grizelle berguman sangat pelan, tapi anehnya Axton masih bisa mendengarnya, ia hanya berpura-pura tidak mendengar
"Hey kau kenapa lagi?"
"Oh tidak pangeran, hari ini kita ke danau dekat sini, apa kau mau? Di sana pemandangannya sangat indah" Jawab Grizelle sambil membayangkan tempat yang biasa dikunjunginya dulu bersama John ketika dirinya masih kecil
"Baiklah, naiklah ke kudaku dan tunjukkan jalannya" Grizelle naik ke punggung kuda milik Axton, dan tanpa Grizelle sangka Axton ikut naik ke kuda sehingga dirinya duduk membelakangi Axton. Axton memecut tali pada kuda itu membuat kuda itu berlari kecil
Grizelle merasakan perasaan aneh, jantungnya berdetak kencang tapi ada rasa nyaman yang terselip disana, posisi mereka terlalu dekat, dan bila dilihat dari jauh Axton seperti memeluk Grizelle dari belakang
'Moon Goddes kenapa jantungku berdetak sangat kencang'
"Grizelle kita lewat mana kiri atau kanan?" Tanya Axton lembut, dengan suaranya yang berat dan sedikit serak mengalun merdu di telinga Grizelle
