12

9.4K 624 22
                                    


Setelah perjalanan cukup lama, jennie dan lisa pun telah sampai di rumahnya. Jennie mematikan mobilnya, menggendong lisa bak koala untuk masuk ke dalam rumahnya.

" Kamu tidak mau jalan sendiri?" Tanya jennie yang masih menjalankan kakinya menuju pintu depan .

Mendengar itu lisa menggeleng dan semakin mengeratkan pelukannya di gendongan jennie.

" Beruntung lah dia gak berat amat" batin jennie.

.

.

.

Cklek..

Pintu utama pun terbuka, dengan masih menggendong lisa, jennie melangkahkan kakinya ke tangga menuju kamarnya.

Tuk.

Tuk.

Tuk

Tuk.

Suara langkah kakinya, hingga jennie telah sampai di depan kamarnya. Dengan hati hati dia menurunkan lisa dari gendongannya.

" Kok udahan sih gendongnya" tanya lisa yang kecewa.

Jennie menghiraukan pertanyaan lisa lebih memilih mendekatinya, dan memutar tubuh lisa membelakanginya.

" Ihhh ngapain pakek tutup mata?" tanya lisa saat merasakan tangan jennie menghalangi penglihatannya.

" Usssttt gak usah protes turuti aja".

" Tapi jangan tinggalin lisa ya"

" Enggak kok, lagipula gimana bisa pergi kan lagi nutupin mata kamu-_-"

" Hmm oke"

.

.

Bughh..

Jennie telah berhasil masuk ke kamarnya dan menutup pintunya kembali. Dengan hati hati jennie menuntun lisa untuk berjalan, menggandeng pinggangnya dan tangan satunya menutup mata lisa.

" Apa sudah sampai" tanya lisa penasaran.

" Iya"

Perlahan jennie melepaskan tangan dari wajah lisa.

" Wahhhhh ini sangat indah dad" ucap lisa kagum.

Lisa melihat sekeliling kamarnya yang redup dihiasi dengan lilin dan juga bunga mawar. Di bagian ujung kamar terdapat tempat untuk dinner yang sangat cantik.

" Ayo makan dulu" ajak jennie menarik lisa.

Lisa pun hanya mengikutinya, jennie perlahan menarik kursi dan mempersilakannya untuk duduk lalu mendudukan dirinya di depan lisa.

" Ini sangat indah kak, kamu akan membuatku menangis lagi" kagumnya lagi yang sudah berkaca kaca.

" Berhentilah menangis baby, nikmati lah untuk malam ini"

Lisa pun mengangguk dan menahan air matanya tidak keluar lagi.

" Makan dulu ya, kamu gak makan dari pulang sekolah cuma ngemil doang" pinta jennie.

Dengan begitu lisa dan jennie menikmati makan malamnya dengan hikmat.

.

.

.

.

Jennie telah selesai acara makannya, dia pun menyalakan musik romantis di ponselnya.

" Mau kah kamu berdansa dengan ku?" tanya jennie yang telah berdiri di depan lisa mengulurkan tangannya.

Lisa sedikit tersentak mendengar penuturan jennie, dia pun menghentikan menyantap makanan itu.

Jenlisa// my liliTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang