18+
[SEBAGIAN CHAPTER DI PRIVATE ACAK, FOLLOW TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA]
***
"Maafkan aku Val aku mencintai Rachel, aku mencintai cinta pertamaku dan mungkin dia masa depan ku Val"
-Maxim...
HAI AKU UP LAGI NIH. SEMOGA SUKA SAMA PART INI YA:)
***
Aku terbangun karena cahaya matahari yang masuk ke celah jendela kamarku. Hari ini aku mempunyai janji dengan sahabatku untuk berjalan-jalan. Anggap saja ini quality time kami.
Setelah aku bersiap-siap aku turun kebawah untuk sarapan. Tetapi samar-samar aku mendengar suara ketawa di ruang makan.
Ternyata memang benar suara tersebut berasal dari dua insan yang sedang melepas rindu. Dia adalah Rachel dan Max. Mereka sedang menikmati sarapan berdua dengan penuh cinta. Ah sungguh aku tidak suka melihat Rachel kembali ke rumah ini.
***
Saat ini aku tengah menikmati sarapan bersama kekasiku. Ya Rachel telah kembali dan aku senang sekali. Tapi entah mengapa aku berfikir dengan kembalinya Rachel aku tidak bisa memiliki waktu dengan istriku.
"Sayang, kamu kenapa melamun?" Rachel membuyarkan lamunanku.
"Ah tidak, lanjutkan sarapannya". Aku lihat istriku berjalan kearah kami berdua.
Aku memperhatikan gerak-gerik istriku yang sedang memakan rotinya. Sungguh aku ingin memakan bibir ranumnya. Eh?
Tin Tin Tin
Kulihat dia bangkit begitu saja tanpa menoleh kearah kami berdua. Dan siapa yang menjemputnya. Setauku istriku selalu bepergian membawa mobilnya.
***
"Tidak sopan sekali huh" omel Rachel
Aku hanya menaikan alisku tanda "kenapa". Kulihat Rachel hanya memutar kedua bola mata nya. Pertanda dia tengah kesal kepadaku.
"Apa yang aku lewatkan selama aku tidak ada dirumah?" Tanya Rachel
"Maksudnya?" Sungguh aku tidak mengerti pertanyaan kekasihku.
"Aku melihat kau menatap istrimu seperti ingin memakan dia hidup-hidup" rajuk Rachel
"Sudahlah kamu seperti anak-akan saja, lanjutkan sarapannya" aku memilih menghindari topik ini. Karena sungguh aku ingin hari ini tidak beradu argumen dengan Rachel.
