Chapter 5. Taman kenangan

39 13 0
                                    

'Seburuk apapun rupamu, Kamu tetap pilihan hatiku hari ini, esok, dan semoga selamanya'

_KevinBgskr.

HAPPY READING...

__________________

"Kalian ko telat masuk kelas?" tanya pak abas.

"Nggak pak. Ini saya cuma nganter temen saya tadi dia abis dari uks. Kalau saya bukan disini kelasnya" bohong kevin. "Iya kan ta?" tanya kevin mengedipkan matanya sebelah.

"Ii..iya pak" ucap agatha.

"Yasudah kamu silahkan duduk, dan kamu silahkan kembali ke kelasnya" titah pak abas.

"Iya pak. Assalamualaikum" Pamit kevin lalu keluar dari ruang kelas agatha.

___________________________

Agatha mendaratkan bokong nya di kursi sebelah felly. Lalu agatha mengeluarkan buku pelajaran PAI.

"Lo abis ngapain aja ta sama si kevin? ko sampe bisa telat? untung ini pelajaran pa abas jadi lo ga kena omel." Felly bertanya dengan suara yang setengah berbisik.

"Kan lo sendiri yang suruh gue lama lama sama kevin. Jadi salah lo dong." Jawab agatha asal.

"Loh kok jadi salah gue? gue kan ga suruh ampe telat." Elak felly.

"Tetep aja salah lo." ucap agatha sambil memperhatikan pa abas yang tengah menjelaskan.

"Salah lo lah." Ucap felly. Lamun kali ini sedikit berteriak.

"Ekhem. Ada apa felly teriak teriak? Kamu tidak mendengarkan saya sedang menjelaskan?" Tanya pak abas lembut tapi terkesan tegas.

"Aaa apa pa? eumm ini loh aga-"

"Iya, ada apa dengan agatha?" Pak abas memotong omongan felly.

"Nggak ko pa. Saya dari tadi merhatiin bapak sumpah deh pak" Agatha membela dirinya. Memang benar kan sedari tadi ia memerhatikan pak abas menjelaskan.

"Ih bohong pak. Orang tadi agatha juga ngob-" ucapan felly kembali dipotong oleh pak abas.

"Apa? jangan membuat alasan. Sekarang kamu keluar lalu berdiri di depan kelas. Kedua tangan taruh di telinga, dan angkat salah satu kaki kamu. Jangan bergerak sampai pelajaran bapak selesai" Perintah pak abas menekan kalimat terakhir.

"Yahh pak itu kan lama banget pak, masa aku doang tata, eh maksud nya agatha juga dong pak." ucap felly.

"Sekarang kamu keluar atau bapak tambah hukumannya." Titah pak abas mutlak.

Felly menengok ke arah agatha dengan tatapan memohon seolah berkata 'ta bantuin gue dong', Agatha yang melihatnya hanya menjulurkan lidahnya kepada felly. Felly  dengan kesal bangun dari kursinya lalu keluar kelas dengan kaki di hentak hentakan dan dengan wajah yang cemberut.

Pak abas yang melihatnya pun hanya geleng geleng kepala. Setelah itu pelajaran berlanjut.

☘☘☘

Sweet Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang