18. Selamat ulang tahun Ibu

495 66 10
                                    

Tuhan memang baik selalu memberi sempurna disaat aku memiliki celah, dan selalu mengajarkan bersyukur walaupun aku selalu mengeluh -Carel Geraldus Gibran

🗡️🔪🗡️🔪🗡️🔪

Setelah Carel benar benar keluar dari apartemennya, Audy sedikit berpikir kenapa tiba tiba Carel yang mengantarnya pulang? Dan dimana Arga? Audy berdecak sambil memijit pelipisnya lelah.

Shit! Gue harus ngurangin minum -Audy

Audy bergegas kearah kamarnya untuk mengambil hp dan menghubungi seseorang, "Angkat dong, pliss lo jangan ngacau Arga."

Saat sambungan telepon tersambung Audy tiba tiba bacot, "Heh kampret! Lo dimana? Gue gamau lagi ya minum sama lo, masa iya gue pergi sama lo, pulang sama Carel, gu-"

Nyerocos aja lo bangsat!

Audy melihat layar ponselnya, benar kok yang di telpon Arga, namun kenapa suara di seberang sana tidak terdengar seperti Arga.

"Arga kan?"

Alex! Ketua osis sekolah lo plus mantan lo!

Audy menghela nafasnya, "Arga dimana?"

Nih tepar di samping gue

"Pastiin dia pulang malam ini."

Terdengar tawaan di seberang sana membuat alis Audy bertaut.

Kalau lo belum bisa move on dari Arga, jangan lo nerima Haikal atau sekarang malah pacaran sama Carel, denger Audy gue ngomong ini sebagai temen Arga dan Carel, jangan mainin perasaan mereka atau lo berurusan langsung sama gue

Audy tersenyum miring, "Gue gak takut sama lo."

Gue menyesal pernah suka sama lo, lo nggak sebaik apa yang gue kira

Audy berdecih, "Gue perlakuin seseorang seperti apa yang mereka lakukan ke gue, urusan lo menyesal itu hak lo, tapi mengenai Arga dan Carel itu sama sekali bukan urusan lo, jadi jangan ikut campur!"

Dia temen gue bangsat! Udah berapa banyak temen temen gue yang berantem gara gara lo doang! Stop seenak mau lo Audy!

Alex yang berteriak diseberang sana membuat Audy tertawa hambar, "Gue nggak pernah suruh mereka suka sama gue, salahin temen temen lo yang baperan, oke Alex?"

Jauhin Arga sama Carel atau lo akan menyesal

Tuuttt

Audy terkekeh kecil sambil memandang layar ponselnya yang sudah tak terhubung lagi, "PMS tuh Alex?"

Sementara itu di balik pintu apartemen Audy, ternyata Carel juga sedang menerima telepon.

"Kenapa Sha?"

Abang nggak lupa kan sekarang tanggal berapa

"Ah iya, maaf ya Shafa abang tadi ada rapat osis, abang sekarang pulang."

Ati ati abang

Saat sambungan telepon terputus, Carel segera melangkah menuju parkiran untuk segera pulang.

Carel melihat arlojinya masih pukul sebelas malam, tandanya masih ada waktu satu jam lagi dan dia memutuskan untuk membeli kue, namun sayangnya banyak toko yang sudah tutup.

Carel berdecak dan mencari di sekitaran sana, dan ada satu toko yang masih buka, tapi sepertinya toko itu akan tutup.

"Maaf mbak saya butuh banget cake untuk ulang tahun, apa masih ada yang ready."

SORAI [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang