PART 1

159 32 6
                                    

Seorang gadis baru saja menginjakkan kaki di bandara Soekarno-Hatta setelah menempuh perjalanan Malaysia-Indonesia. Langkah kakinya seakan menarik perhatian sebagian besar orang yang berada di bandara tersebut. Siapa sih yang tidak kenal dengan gadis cantik anak dari keluarga Barawangsa salah satu pengusaha terkenal di Indonesia dan si pemilik akun sosial media yang berjuta berjuta followers. Dia adalah AFA OLIVIA BARAWANGSA anak tunggal dari pasangan suami istri Pak Bara dan Ibu Indi. Si gadis polos tapi tidak terlalu juga sih, cerewet kepada orang yang disukai, tidak sombong, cerdas Masya Allah, dan ramah sekaliii. Cie yang dipuji.

Back to topic,

Afa baru saja keluar dari bandara dalam keadaan cemberut karena para pengunjung menatapnya dan membicarakannya secara terang terangan ada yang memberikan pujian ada pula yang berikan hujatan dan jangan lupakan beberapa orang yang minta foto kepadanya.

Masih dalam keadaan cemberut dia berjalan ke arah supir keluarga yang melambaikan tangan kearah dan beberapa Bodyguard suruhan papanya pasti.

"Non Afa,,kenalkan saya Trisno supir yang disuruh tuan buat jemput non" kata supir tersebut.

"Ohh iyah pak" balas Afa.

"Silahkan masuk,Non" kata pak Trisno lagi sambil membukakan pintu mobil untuk Afa.

"Makasih pak" balas Afa sambil tersenyum.

Mobil pun yang ditumpangi Afa pun jalan diikuti 1 mobil yang isinya Bodyguard suruhan papa Afa.

"Non Afa mau langsung ke rumah atau mau pergi kemana dulu?" kata pak Trisno tiba tiba.

"Nggak usah,pak. Langsung pulang aja soalnya Afa udah nggak sabar mau ketemu Mama sama Papa" jawab Afa dengan semangat seolah kejadian saat di bandara tidak pernah terjadi.

"Baik,Non" balas pak Trisno dengan sopan.

------skip mansion

Sesampainya dirumah ehh ralat Mansion keluarga Barawangsa. Afa pun langsung turun dan berlari menuju pintu masuk mansion tanpa memperdulikan pak Trisno dan para Bodyguard yang gelang gelang kepala melihat kelakuan pewaris tunggal keluarga Barawangsa tersebut.

"HELLO SEMUAAAA AFA CANTIK DATANG DENGAN SEMUA KEBAHAGIAAN YANG AFA BAWA,, PINKY CARPETNYA MANA?MANA?" Teriak Afa dengan semangat 45.

"Aduhh Afa sayang kalau masuk rumah itu beri salam bukan teriak kayak gitu" kata seorang wanita paruh baya dengan lembut sambil berjalan menuju Afa.

"Aaaaa mama Afa kangen bangett kayak udah seratus tahun nggak ketemu sama mama cantik" kata Afa sambil memeluk sang mama tanpa memperdulikan perkataan wanita paruh baya tadi.

"Aduhhh kamu lebay deh, tapi mama juga kangen banget sama anak mama yang cantik tiada tara ini" jawab mama sambil membalas pelukan Afa mereka berpelukan tanpa memperdulikan keadaan sakitnya lagi.

"Ekhmm,ekhmm. Mama doang nih yang di kangenin sama dipeluk. Ohh saya kayaknya bukan siapa siapa deh sampe di kacang in gini" kata seseorang laki laki paruh baya dengan nada dramatisnya dan sambil memalingkan wajahnya kesamping.

"Ehhh ada papa ternyata, maap papa Afa juga kangen kok sama papa" kata Afa sambil berjalan kerah orang yang dipanggil papa tersebut.

"Kalau kangen sini dongk peluk papanya" jawabnya dengan santai seakan melupakan adengan ngambek ya tadi.

Afa pun langsung melepaskan pelukan dari mamanya dan berjalan ke arah papanya dan memeluknya dengan sangat erat. Dan mama Afa hanya tersenyum melihat kedua orang yang paling berharga di hidupnya.

"Udah sayang papa sesak nih" kata papa terkekeh.

"Ihhh,papa. Afa kan kangen" balasnya sambil melepaskan pelukannya dari sang papa.

D I R F ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang