Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
NELAYAN SAMPAN
Aku pernah mencintaimu,
walau hanya mendapat deru,
namun aku selalu mau,
untuk kau buat jatuh.
Gulir air menjadi saksi,
ternyata cinta memang basi,
membuat orang hanya berfantasi,
tak sadar hanya imajinasi.
Ini sebuah permainan,
peranku hanya sebagai boneka,
berayun bagai alunan,
alunan darah nan terus merekah.
Tak cukup sampai disitu,
berkali-kali dibuat jatuh,
sesampai hingga aku tersadar,
bahwa sendiri aku berlayar.
Palembang, 17 Jun 20
M. Ichwanchan
KAMU SEDANG MEMBACA
BETAPA KITA YANG MASIH BELUM BERANJAK PERIHAL CINTA
PoetrySehimpun sajak-sajak puisi patah yang kutulis berdasarkan kisah yang kualami setelah mengenal cinta. Sajak-sajak ini ditulis buat kalian yang pernah patah hati, menahan rindu, atau yang gagal move dari seseorang, dan masih banyak lagi sajak-sajak l...
