♛┈⛧┈┈•༶i will always love you༶•┈┈⛧┈♛

34 4 1
                                    

happy reading.....

Senyum ku pudar


Dari jendela aku melihat regaz dan selir yuen sedang bermesra an


Aku memutar langkah pergi dan menangis menuju kamar ku


Brukkkk...


Author pov


Tanpa sengaja Hanyzzel menabrak elvin , hanyzzel hanya menundukan wajah nya dan berlari menuju paviliunya


Lucy yang melihat hanyzzel menangis langsung mengejar hanyzzel, dengan beberapa dayang yang mengikuti di belakang lucy


Hanyzzel langsung mengunci kamarnya, duduk di samping ranjang nya


"kenapa ini sakit sekali"ucap hanyzzel sambil memegang dada nya yang sesak


TOK....TOK...TOK...


"permaisuri boleh kah saya masuk?" ucap lucy khawatir


"tinggalkan hisk.. aku sendiri hisk.. lucy hisk.. aku tidak apa apa"hanyzzel berusaha berbicara


"baiklah permaisuri"lucy enggan meninggalkan paviliun hanyzzel


Hanyzzel mulai teringat dengan nenek nya dulu


Nenek nya sering menceritakan kebaikan, kelembutan, dan kebahagian leluhurnya itu


seperti inikah rasa sakit yang di rasa kan leluhur nya dulu,semua sejarah yang diceritakan nenek bohong tentang kebahagian -batin hanyzzel


lelah menangis hanyzzel tertidur dengan posisi tangan memeluk kedua kakinya dan menyembunyikan wajah nya di dalam pelukannya


***


TOK...TOK..TOK...


"permaisuri saya membawakan sarapan untuk anda"ucap lucy


Hanyzzel bangun dari tidurnya,dan tidak menjawab perkataan lucy


"permasisuri saya mohon buka pintunya, dari kemarin permaisuri belum memakan apa apa"


Mendengar ada keributan, regaz yang tadi nya ingin ke ruang kerja menjadi berhenti di depan paviliun milik hanyzzel


"ada apa ini" ucap regaz dingin


"hormat kaisar"semua nya menunduk ke pada kaisar regaz


"permaisuri dari kemarin tidak memakan apapun dan mengurung diri di kamarnya"ucap lucy sambil menunduk hormat

Fatum libri - Buku TakdirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang