5. Are you?

510 69 4
                                    

Hai, kembali lagi dengan YooFeels!

JUST DON'T FORGET TO VOMMENT OKAY?

YUP

Cus kita langsung aja!



- 🌻 -

"Apa? Mama?"

Mendengar sahabatnya yang bertanya demikian, Guanlin mengangguk.

"Iya, dia nanyain kabar lo." Jawab nya.

Hal itu membuat Somi yang tadi memajukan posisi tubuhnya jadi menyandarkan diri dikursi Restoran itu. Dia memalingkan wajahnya.

"Udah, itu doang?"

"Som, Mama lo kangen. Masa lo enggak?" Tanya Guanlin.

Somi pun menoleh pada Guanlin, "dia bukan Mama gue."

"Lo gak lihat Mama gue dikubur empat tahun yang lalu?!" Seru Somi membuat beberapa orang melihatnya.

Guanlin juga langsung mengusap wajahnya kasar, "Som, itu udah masa lalu, Som."

"Mau masa lalu atau enggak, Somi masih merasakan sakitnya. Dari awal juga Somi gak mau dia nikah sama Papa." Jelas cewek itu.

"Papa juga gak peduli sama Somi, dia cuma kasih uang ke Somi habis itu pergi." Lanjut nya.

"Padahal gue butuh Papa, bukan uangnya."

"Som," panggil Guanlin lalu memegang kedua tangan Somi yang ada diatas meja.

"Ada gue, ada temen - temen lo, Som."

Somi pun menatap Guanlin dan tersenyum miris.

"Tapi, gue juga mau merasakan keharmonisan keluarga, Lin."

Guanlin pun mengangguk pelan, "iya, maaf. Gue paham, gue paham."

"Gak usah bahas - bahas dia lagi." Sarkas Somi.

Berbeda dengan Haechan yang mempunyai keluarga yang masih utuh, Somi adalah kebalikannya.

Mama Somi memang sudah meninggal empat tahun yang lalu.

Dan menjelang satu tahu kemudian, dengan mudahnya Papa Somi menggantikan posisi Mama nya dengan wanita baru.

Yang bahkan Mama tirinya ini tak mempunyai hubungan yang baik dengannya.

Bukan, bukan karena Mama tirinya yang kejam. Hanya saja Somi masih belum merelakan Mama tirinya ini mengganti posisi Mama asli Somi.

Papa nya? Somi sendiri yang bilang bahwa beliau tidak peduli padanya.

Hanya datang untuk memberi Somi uang, hanya membantu Somi melanjutkan pendidikannya lalu pergi.




●◇■◇■◇●




Keesokan hari nya, di Apartemen Haechan kini, cowok itu sedang mendekatkan ponsel ke telinga kanan nya.

"Saudara Haechan ada yang nikah?" Tanya Haechan kepada Mama nya.

𝙏𝙝𝙖𝙩 𝙄𝙙𝙤𝙡 𝙞𝙨 𝙈𝙞𝙣𝙚 [͏h͏a͏e͏s͏o͏m] ON HOLDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang