9

242 42 1
                                        

JANGAN LUPA MEMBERI VOTE

dipagi hari seorang kim taehyung terbangun karena dering telpon masuk

"wae?"

"kau sudah bangun?"

"kenapa nelpon sepagi ini?"

"wae? apa aku tidak boleh menghubungimu dipagi hari? apa karena kau sedang bersama istrimu sekarang?" kata istri membuat taehyung menoleh ke samping mencari sosok jisoo

"katakan ada apa?" taehyung berbicara dengan orang di sebrang telpon namun dirinya sedang sibuk mencari jisoo

"aish apa dia kembali?" batin taehyung

"syukurlah kau masih disini" taehyung menghembuskan nafas legak saat melihat jisoo keluar dari toilet

"aku baru selesai mandi, mianhae membuatmu khawatir"

"gwaenchana"

"taehyung-ah kau mendengarku?"

"eoh mianhae aku sedang berbicara dengan jisoo tadi"

"jisoo lagi jisoo lagi, saat ini orang yang sangat berarti bagimu hanyalah jisoo"

"apa maksudmu?"

"aku yang menantimu untuk menikahiku namun malah jisoo yang kau nikahi"

"yak kami hanya menikah di atas kerta bermatrai"

"tapi bagaimanapun juga seluruh korea mengetahui bahwa dia istrimu"

"aku mencintaimu oppa"

"kau dimana?"

"apa urusan nya denganmu?"

"kita harus membicarakan ini secara langsung"

"ga perlu" jennie memutuskan panggilan nya secara sepihak

"mau ikut denganku"

"kemana?"

"apartemen jennie"

"baiklah kajja"

---------------

"jennie-ah ini aku bukalah" taehyung terus menekan bel kamar apartemen di hadapan nya

"ini apartemen jennie?"

"kau tau sandinya? apa kau pernah membaca nya di komik?"

"94218"

"ne?"

"itu kata sandinya" taehyung hanya berdeham lalu menekan tombol yg jisoo sebutkan

"mengapa itu menjadi kode sandinya? itu tidak ada kaitan nya dengan jennie?"

"hoseok menyukai karakter jennie jadi dia menggunakan segala sesuatu tentang nya untuk kehidupan jennie" taehyung hanya mengangguk mengerti

"bagaimana kau bisa masuk?" tanya jennie saat melihat taehyung dan jisoo

"aku tidak pernah memberitahumu kode pintu itu"

"aku hanya asal menekan nya" taehyung terus mengikuti langkah perginya jennie

"aku sedang tidak ingin berbicara dengan siapapun" jennie memasuki kamarnya lalu menutup pintu kamar tersebut

"jennie-ya"

two worlds ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang