Hari Mesum

376 24 3
                                    

"Iya,aku sudah baikan,"kata Akira sambil menggosok-gosok kepalanya.

~Akira meregangkan tubuhnya~

"Eh apa ini?ini lembut dan enak,"kata Akira sambil meremas yang dipegangnya.

~Akira melirik apa yang Ia pegang~

Akira panik karena yang Ia pegang itu adalah dada Yuri,Yuri terlihat malu dan wajahnya memerah.

"Eeeeeeeeeee.....maaf.....maafkan aku Yuri,jangan bunuh aku,"kata Akira melepaskan pegangannya.

"Kyaaaaaaaaaaaaa >///<"teriak Yuri.

~Yuri tiba-tiba menunduk~

"Apa Yuri baik-baik saja?"tanya Akira didalam Hati.

Yuri melirik Akira dan mulai memeluknya,"Habislah aku,aku mungkin akan mati,"kata Akira di dalam Hati.Tetapi tidak ada yang terjadi,Yuri malah mempererat pelukannya.

"Apa yang kau lakukan Yuri?"tanya Akira khawatir.

"Tidak....huk....huk,aku hanya menghawatirkanmu.....jadi aku tidak mempedulikan yang tadi,"kata Yuri.

Akira membalas pelukan Yuri dengan memeluknya balik,"Terima kasih Akira.....aku tidak akan melupakan budimu.

"Ohhhh iya kapan kembali  ke sekolah?"tanya Yuri.

"Aku?besok....Itu karena aku mempunyai regenerasi yang tinggi,walau tanganku terpotong aku masih bisa menumbuhkannya,"kata Akira.

"Hebat,"kata Yuri sambil tepuk tangan.



Maaf kalau terlalu sedikit,ini karena jadwalku padat.Karena aku harus latihan untuk bacaa puisi.

Terimakasih udah suport aku:)

Psikopat horor storyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang