awal dari segalanya

162 27 5
                                    

Ini awal dari segalanya, tidak di sengaja maupun di minta. Namun hal tersebut terjadi begitu saja, seakan tuhan sedang menegur hambanya yang selalu saja berbuat tidak baik ini.

Siapa yang tak akan mengenal Afisan Ananda Anggara, anak dari pengusaha sukses Anggara Nugraha. Remaja yang memiliki wajah imut ini membuat siapa saja akan berasumsi bahwa dia memiliki sifat yang pasti akan baik namun nyatanya...sangat bertolak belakang sekali dengan sifat aslinya.

"AFISAN!!, MAU KEMANA KAMU. PAPAH BELUM SELESAI BICARA!!"

Tuan Angga tampak menghela nafas berat melihat kelakuan putra bungsunya itu. Baru saja sebulan berkuliah ada saja kelakuannya yang membuat tuan Angga harus menghadap dekan.

"Kenapa sih Pah?", tanya Santi, sang Istri.

"Anakmu tuh, mangkanya kamu jangan selalu manjain dia. Jadi ngelunjak gitu kan"

"Hey, itu anak mu juga"

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsallam"

Seorang wanita yang tengah hamil 2 bulan tersebut tampak masuk ke dalam rumah siapa lagi kalau bukan Selfira Adinda Anggara yang baru saja pulang bekerja.

"Eh, anak Papah udah pulang", ucap Angga yang membuat Selfi menghela nafas karena sudah paham akan maksud Papahnya yang berkata demikian.

"Papah mah jangan gitu", ucap Selfi.

"Kamu memang anak terbaik Papah, ga nakal ga suka bikin ulah", ucap Angga dengan sedikit meninggikan suaranya.

"AFISAN GA SUKA DI BANDINGIN"

Teriakan dari kamar atas itu membuat 3 orang di lantai bawah hanya bisa terkekeh pelan.

"Udah Pah. Selfi sekarang ganti baju sekalian bujuk adek mu", ucap Santi.

"Okey Mah, laksanakan", ucap Selfi semangat 45.

Setelah mengganti pakaian Selfi langsung masuk ke kamar adiknya yang memang tidak terkunci.

"Dek, makan kuy", ucap Selfi.

"Males", ucap Afisan yang fokus dengan game di HP nya.

"Makanya, otak pinter tapi ga di pake"

Ucapan Selfi membuat Afisan mendelik ke arah kakak nya ini.

"Maksud lu?"

"Lu ngambek beginian sama Papah, kan emang kelakuan lu yang bikin kesel. Dulu pergi sekolah kadang kadang, sekarang kuliah juga, bikin masalah terus, pulang malem terus, keluyuran tiap bentar, ikut balap, ikut...."

"Stop it, kalau kakak mau nyebutin semua kelakuan gue, nanti. Gue mau makan dulu", potong Afisan lalu meninggalkan kakak nya untuk segera makan.

Selesai makan Afisan mendapat pesan dari temannya.

"Balap motor di jalan yang kemarin lu ketemu sama Rio sekarang!!"

Afisan segera berlari ke arah kamarnya untuk bersiap. Tampak pemuda 19 tahun itu kini menuruni anak tangga bersiap untuk pergi.

"Mau kemana lagi kamu?", tanya sang Papah.

"Hmm...ada urusan bentar Pah. Aku pergi bye"

Afisan langsung berlari ke arah bagasi untuk mengambil motornya. Dia melajukan motornya ke alamat yang di berikan temannya, dia tak peduli terhadap teriakan ayahnya.

"Pah. Kenapa lagi?", tanya Selfi yang baru turun tangga saat mendegar suara sang ayah berteriak memanggil nama adiknya.

"Adik mu pergi balap lagi pasti", ucap Papahnya.

JOURNEY OF LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang