Desicion

39 0 0
                                    

“Nara kau harus menikah dengan Bomin.”

Kang Nara, putri dari seorang pengusaha terkenal di seluruh dunia.

Gadis 20 tahun yang kini memutuskan untuk tinggal bersama ayahnya setelah tinggal dengan ibunya bertahun tahun lamanya.

Orang tuanya sudah bercerai sejak Nara  duduk di kelas 4 sekolah dasar, dan seluruh hak asuh Nara jatuh ke tangan ibunya.

Kini Nara sudah pindah ke rumah ayahnya dan tinggal bersama ayah dan ibu tirinya, Kang so hyun.

“Apa? Menikah? Ayah, umurku belum matang untuk menikah. Lagipula aku masih ingin kuliah.”

“Betul yang di katakan Nara, umurnya belum sepenuhnya matang untuk menikah.” So Hyun bersuara.

Ayah Nara menghela napas pelan, berusaha untuk memikirkan cara untuk meyakinkan anaknya ini.

Sudah pasti anaknya akan menolak keputusan ini, sebab umur mereka terpaut 2 tahun.

“Ayah tidak tau harus apa Nara, ini demi perusahaan ayah yang ayah bangun sejak dulu.” Ujar ayah Nara dengan nada sedikit memohon dan memelas.

“Tapi ayah–”

“Ayah mohon padamu Nara.”

Dengan sangat berat hati Nara mengambil keputusan yang seharusnya tidak dia ambil, yaitu menikahi Bomin.

☾︎☾︎☾︎

Di sebuah ruang tamu di rumah yang sangat mewah, semua orang berkumpul untuk membicarakan hal penting di sana.

“Bagaimana pa? Wanita itu mau menikah dengan ku?.” Suara berat seorang pria mulai terdengar.

“Sepertinya begitu, papa tidak yakin dia sungguh sungguh ingin menikah denganmu.”

Pria itu berdiri dari tempat duduknya dan berjalan beberapa langkah menuju suatu tempat penyimpanan.

Pria itu mengambil sebuah bingkai foto yang ada di dalam sana. Ukurannya terbilang sangat besar dan sangat indah.

Pria itu membawanya kembali ke ruang tamu tersebut dan menunjukkannya ke depan orang tuanya.

“Wajah ini sangat cantik bukan?”

Ayah dan ibunya pria itu sangat terkejut melihat bingkai yang di sana terdapat sebuah lukisan wanita cantik.

Wanita itu memakai gaun yang sangat mewah di lapisi berbagai emas di setiap sudut gaun itu.

Wajahnya yang di hias oleh riasan wajah yang tidak terlalu mencolok. Rambut yang di sanggul, dan tatapan mata yang sangat tajam.

“Mereka mirip kan?” Bomin berujar sembari membandingkan kedua foto yang dia dapatkan itu dengan foto Nara.

“Ini adalah alasan mengapa aku ingin menikahi Nara, sebab dia sangat mirip dengannya.”

Pria itu kembali berdiri dan membawa lukisan itu ke ruang tempat dia mengambilnya.

Choi Bomin. Seorang pria yang sadar akan kehidupannya di masa lalu. Dia adalah seorang pria yang di kenal sangat kejam dan sering menyiksa wanita yang di kencaninya.

Sudah berpuluh puluh wanita yang ia kencani namun tidak ada satupun wanita yang tahan berhubungan dengannya.

Bahkan, salah satu dari puluhan wanita itu telah di bunuh olehnya dengan cara yang sangat kejam. Dia menusuknya dengan pisau sebanyak 25 kali.

My MistakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang