part5

351 42 9
                                    


***

Jihyo merebahkan badannya di kasur kesayangannya senyum nya membayangkan apakah tadi itu nyata apa hanya mimpi belaka,jika ia mimpi ia rela tak terbagun lagi itu di fikiran nya ,Jihyo pun sadar dari lamunan nya  segera dia mengambil handphone nya dan mengechat seseorang yang mengganggu pikiran nya saat ini

Me:

Ay kamu dah sampai kerumah belum

My price❤

Udah

Me:

Kamu jangan lupa makan ay

My price❤

Iya

Me:

Yaudah ay kamu istirahat ya mimpi indah jangan lupa mimpiin aku ya

Read

Kenapa dia cuek banget ya sama aku
Kan kita udah pacaran kenapa masih cuek sama aku apa dia gak serius sama aku ya,itu di fikiran jihyo sekarang mengapa hal ini bisa terjadi ini diluar ekspetasi nya ,walaupun begitu ia sangat bahagia untuk sekarang ini tapi entah lah kedepan nya ia tak tau apa yang akan terjadi ,setelah bergelut dengan fikiran nya jihyo pun tertidur di atas ranjang nya

Skip

Jihyo sedang menunggu sang kekasih di halte bis dekat rumah nya karna pagi pagi sekali ia menelpon kekasih untuk  menjemputnya,dan mengapa ia menunggu di halte bis karna ia tak mau merepotkan kekasih nya tersayang nya itu,tak lama sang kekasih tercinta datang dengan motor KLX nya dengan gagahnya ia berhenti di depan jihyo tampa menyapa mau pun tersenyum,

"Ay kamu bawaa helem gak " Kata jihyo bertanya pada kekasih nya

"Iya punya tu ambil sendiri dibelakang terus naik dan jangan banyak tanyak berisik tau gak" Kata jaehyun dengan nada agak kasar,iya jaehyun sang kekasih si jihyo yang tercinta ,entah angin apa jaehyun bisa menyatakan cinta pada jihyo.

    Jihyo naik ke motor jaehyun dan memasang helem nya ia diam dan tak berbicara seperti perintah jaehyun tadi ,jihyo tersenyum mengingat kejadian semalam di mana jaehyun menyatakan cinta pada jihyo di lapangan dan di hadapan orang banyak jihyo berfikir bahwa jaehyun tak mungkin mempermainkan perasaannya itu,jika ia mau mempermainkan jihyo bisa saja jaehyun tinggal mengechat jihyo dan menyatakan cinta padanya  jadi jihyo fikir jaehyun serius kali ini

Flashback

"Jihyo mau kah kau jadi kekasih ku" kata jaehyun memeberikan sekuntum mawar kepada jihyo

"Jae kamu bercanda ya " Kata jihyo dengan suara gemetar

"Gak hyo aku serious kamu mau apa enggak " Kata jaehyun

"Jae bukannya kamu itu benci banget sama aku kok jadi gini" Kata jihyo dengan nada lemah lembut

"Gak kok Hyo gue gak benci sama lho " Kata jaehyun

"Tapi jae....." Kata jihyo terpotong karna jaehyun

"Aku tu kasar sama lho cuman nutupin kalo aku suka sama lho hyo,gue gak mau jatuh cinta lagi karna dulu gue dah pernah ngerasain sakit hati hyo " Kata jaehyun sambil berlutut dihadapkan jihyo

"Jae apaan sih kamu berdiri dulu jangan kek gini " Kata jihyo sambil membantu jae hyun berdiri

"Hyo jadi lo mau jawab apa " Kata jaehyun memegang tangan jihyo

"Iya jae aku mau kok sebenarnya aku dah lama juga suka sama kamu jae" Kata jihyo dan langsung memeluk jaehyun,jaehyun yangg medapat pelukan tiba tiba pun terkejut dan jaehyun membalasnya dengan tulus,orang yang melihat itu pun terharu kagum akan jihyo yang tak pernah menyerah untuk mengejar cinta jaehyun dan ada juga yang iri pada jihyo mempertanyakan mengapa jaehyun bisa menembak jihyo

Flashback off

Jihyo dan jaehyun sudah berada di parkir sekolah nya,jihyo menunggu jaehyun selesai memarkirkan motor nya agar bisa kekelas bersama setelah jaehyun selasai dengan kegiatan nya jihyo langsung memegang tangan jaehyun agar bisa bergandengan,selama perjalanan ke kelas jihyo dan jaehyun mendapatkan godaan dari beberapa siswa dan siswi itu sukses membuat jihyo salting tapi berbeda dengan jaehyun yang agak resa dengan godaan mereka,fikiran jihyo mulai bergelut lagi apa jaehyun tak merasa nyaman jika begini jihyo mempertanyakan lagi apa perasaan jaehyun tak serius padanya

"Jae kamu gak suka ya kalo mereka godain kita berdua" Kata jihyo pelan
.

"Gak kok hwyo lho gak usah berfikiran aneh aneh deh gue itu serius sama lho udah ya " Kata jaehyun lemah lembut mendengar itu jihyo kembali luluh dan yakin kembali akan perasaan jaehyun

"Iya jae akwu gak akan berfikiran aneh aneh kok " Kata jihyo dengan aegyo nya jaehyun hanya menatap jihyo tampa ada niat membalasnya

Sampai di kelas semua mata melihat mereka berdua yang masih bergandengan tangan

"Ciee yang jadian " Kata lisa dengan semangat nya

"Traktir oyy" Kata jungwoo

"Makan gratis dong yee" Kata bambam

"Jae jangan sakitin temen gue ya " Kata Eunha dengan langtang

"Iya engga kok" Kata jaehyun dengan judes

"Iya jae jangan sakitin jihyo ya" Kata lisa

"Iya kalian bawel amat sih,sana lho berpergi ke tempat duduk lho masing-masing" Kata jaehyun

"Udah ay jangan gitu dong" Kata jihyo

"Iya sana lho duduk sama Eunha sana" Kata jaehyun agak menurunkan nada suara nya

"Ay aku mau duduk sama kamu ya ay " Kata jihyo dengan aegyo andalannya

"Kenapa sama Eunha aja sih sana jan sam gue" Kata jaehyun agak membentak jihyo

"Iya deh aku sama unha aja " Kata jihyo dan segera ke tempat duduk nya

Jihyo pun duduk di dekat Eunha dan tak lama kemudian dia guru pun masuk kedalam ruangan kelas dan belajar seperti biasanya

Skip

Jihyo memesan jaehyun makanan di kantin sekolah nya dengan repot nya ia di suruh ini itu dengan jaehyun,jihyo Terima itu karna jaehyun itu kekasih nya mana mungkin dia menolaknya

"Jae ini baksonya " Kata jihyo dan meletakkan bakso nya didepan jaehyun

"Eh hyo teh es gue mana,kalo gue mau minum kan susah " Kata jaehyun memberhentikan kegiatan jihyo yang ingin duduk di samping jaehyun

"Iya deh bentwar ya aku beliin untuk kamu " Kata jihyo dan pergi lagi untuk memesan teh es buat jaehyun

"Eh jae jihywo tu pacar lho apa pembokat elu sih ha " Kata lisa agak marah

"Apaan sih lis dia kan pacar gue terserah gue lah mau apain dia " Kata jaehyun sambil memakan bakso nya

"Jae ini minum nya " Kata jihyo memberi kan minuman ke jaehyun

"Iya taroh aja di situ " Kata jaehyun tampa melihat jihyo

Jahe itu jio pacar apa pembokat lu

ℓ✺ṽḙ ᾰℵժ ℏᾰтḙ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang