Pemberitahuan: Dimulai dari part ke-6 ini, tokoh utama tidak lagi menceritakan tentang dirinya sendiri melainkan diceritakan oleh pencipta cerita sehingga part ke-11 :)
Dua hari kemudian
Selepas makan malam, Alwie ingin mengajak teman-temannya termasuk Syahwal untuk mabar. Battle pun diadakan di aula asrama. Mereka membagi menjadi dua kelompok. Kelompok satu yang terdiri dari Alwie, Syahid, Taufiq, Asman Muktar, dan Khairul. Kelompok dua terdiri dari Asman Amran, Syahwal, Hendri, Yusri, dan Asriyadi.
"Lho, kok kita cuman berempat? Bisa kalah ini mah kalo kurang orang. Satu lagi siapa?" Tanya Asriyadi setelah menyadari satu dari anggota kelompoknya tiada.
"Eh, iya yak... Syahwal ke mana?" Hendri juga baru sadar akan kehilangan Syahwal.
"Yus! Tadi kan dia di sebelah elu! Dia ke mana?"
"Err... Ga tau... Gw juga ga sadar dia pergi"
"Duh, coba cari dulu sana!"
Teman-teman sekelompok Syahwal pun memulai misi pencarian. Usaha mereka ternyata tidak membuahkan hasil setelah mencarinya di seluruh ruang dalam gedung asrama itu. Kalau saja Syahwal membawa HP nya, pasti mereka bisa menghubunginya. Namun sayang, Syahwal meninggalkan HP nya di aula asrama tadi.
Asman Amran kemudian memanggil nama Syahwal menggunakan mikrofon asrama. Panggilan itu bergema mengisi gedung asrama itu. Tiba-tiba, Andri berlari menuju ke sumber suara.
KAMU SEDANG MEMBACA
[C] ASRAMA (Creepy Indo Story)
KorkuSyahwal dan teman-teman seangkatannya baru saja resmi menjadi penghuni asrama Permata Insani Islamic School. Suatu hari, Syahwal berjalan-jalan mengelilingi gedung asrama itu. Dia menemukan sebuah pintu, tepatnya sebuah ruang bawah tanah kosong tert...