Part 5. Saranghae

93 13 3
                                    

Seulgi bersyukur luka tembak di bahunya kini sudah membaik, ini berkat bantuan Hoon yang dengan sabar merawatnya.

Kondisi bandannya pun sudah kembali normal seperti biasa.

Tapi bukan hanya itu Seulgi lebih bersyukur karna ia bertemu dengan Hoon, pria yang sudah menyelamatkan hidupnya dan kini berhasil merebut hatinya.

Suara rintik hujan menyambut pagi yang dingin, Hoon terlihat tengah bersiap, ia mengenakan jaket yang tebal untuk menghangatkan badannya, tak lupa juga ia meraih payung yang berada disudut ruangan.

“aku pergi kerja dulu” pamit Hoon.

"iya.” jawab Seulgi singkat karna tengah asik bermain game di ponsel Hoon.

“jaga rumah, jangan main game terus....”

Seulgi masih asik dengan gamenya

“nona Kang Seulgi, apa kau tidak dengar ....?” Hoon bicara dengan nada formal

“iya tuan Lee Seung Hoon aku dengar, hati-hati di jalan yaah.....” jawab Seulgi yang meniru gaya bicara Hoon

“Oke, anak pinter” Hoon mengacak-acak rambut Seulgi dan langsung kabur begitu saja.

“HOONIIIII...... aku jadi kalah tau, awas kamu ya....” seulgi berteriak pada Hoon yang sudah menghilang di balik pintu dan di akhiri dengan senyuman kecil dibibirnya.

.
.
.

Saat sore Hoon kembali dari tempat kerjanya, gerimis masih menjadi teman diperjalanan pulangnya.

Ketika Hoon tiba di depan rumah ia menemukan sebuah mobil terparkir disana, ia melihat kedalam mobil itu tapi tak ada siapa pun di sana.

Dengan perasaan tak enak Hoon segera naik dan masuk kerumah

saat ia membuka pintu betapa terkejutnya Hoon melihat Seulgi dengan tangan dan kaki yang terikat sudah terduduk lemah di kursi.  

-Flashback on-
35 menit sebelum Hoon kembali

Ckreek... Terdengar suara pintu terbuka

“apa Hoon sudah pulang ? Tumben pulang cepet” Seulgi membatin dan mencoba menghampiri, tapi bukannya Hoon yang ia temukan melainkan dua orang pria yang berpenampilan rapi tapi wajahnya sangat mengerikan sudah masuk tanpa izin ke rumah yang saat ini hanya ada Seulgi seorang diri. 

Pria itu adalah Jaebum dan anak buahnya, entah bagaimana bisa mereka menemukan tempat persembunyian Hoon dan entah apa yang akan mereka lakukan sekarang.

Seulgi sangat terkejut dan melangkah mundur perlahan, Seulgi bingung harus berbuat apa, ia ingin menghubungi Hoon tapi ponselnya ia gunakan untuk bermain game sejak tadi.

“hai cantik.... senang bertemu denganmu” Jaebum melangkah mendekati Seulgi

“siapa kalian ???” Seulgi terus mundur menjauh dari mereka

-flashback off-

“Seulgi.....” Hoon mencoba menghampiri Seulgi disudut sana, tapi anak buah Jaebum menahannya.

Dengan cepat Hoon melayangkan tinju dan menghajarnya hingga babak belur.

“hey Hoon, lama nggak ketemu, jangan emosi dong.... Santaaiiii.... ” ucap  Jaebum sambil duduk santai menghadap Seulgi yang berada tak jauh darinya.

Secepat kilat Hoon langsung menghampiri Seulgi dan melepaskan ikatan ditubuhnya.

Setelah semua ikatan ditubuh Seulgi terlepas, Hoon mencoba menenangkan Seulgi, ia meletakkan tangannya kewajah mungil Seulgi yang pucat

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 01, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

YOU ARE MY TARGETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang