Namanya Ong Seongwoo

7.1K 279 190
                                    

Ong Seongwoo. Siapa yang tidak kenal dengan nama itu? Satu sekolah pasti mengenal namanya. Si lelaki cantik yang selalu menjadi biang keributan dua insan manusia yang sedang dimabuk asmara.

Bahkan mungkin nama Seongwoo sudah terkenal sampai luar lingkungan sekolah. Banyak pasangan mencoba menghindari seorang Ong Seongwoo. Namun sialnya, Seongwoo sendiri yang akan datang kepada mereka. Merusak hubungan mereka.

Ong Seongwoo si penggoda ulung yang dengan mudah menaklukan hati para laki-laki. Baik muda maupun tua.

Seongwoo masih terheran. Padahal dirinya hanya tersenyum tipis sambil memamerkan dada mulusnya didepan pasangan yang ia lalui. Dalam sekejap lelaki itu akan jatuh cinta padanya. Para wanita juga entah kenapa tidak bisa marah kepada Seongwoo.

Padahal jelas-jelas Seongwoo itu menggoda. Menurut para wanita mereka tidak bisa marah kepada Seongwoo. Setiap mereka menatap mata Seongwoo rasa marah mereka akan hilang. Wanita-wanita itu hanya mengumpat pelan kemudian pergi meninggalkan Seongwoo.

Kata orang-orang, Seongwoo itu bisa menghipnotis orang. Tapi nyatanya Seongwoo tidak bisa melakukannya. Mereka saja gampang tergoda dengan keindahannya.

Yang jelas, setiap kalian dengan pasangan kalian bertemu Seongwoo, sudah bisa dipastikan hubungan kalian akan kandas dalam waktu kurang dari seminggu.

Entahlah, bagi Seongwoo menggoda orang-orang itu mengasyikan. Namun sayangnya dari sekian banyak lelaki yang ia goda, tidak ada satupun yang bisa membuatnya jatuh cinta.

Seongwoo sudah berjanji akan berhenti menggoda orang ketika dirinya sudah menemukan pujaan hatinya sendiri nanti.

.
.
.

Sekarang ini pukul 3 sore. Satu jam pelajaran lagi sekolah buyar. Seongwoo memilih pergi menuju kantin. Dia berniat ingin bolos jam terakhir. Bukan tanpa alasan, jam terakhir ini adalah jam mata pelajaran Ekonomi.  Mata pelajaran yang sama sekali tidak disukai Seongwoo. Sudah susah rumusnya, susah menghitungnya,materinya juga banyak. Yang jelas Ekonomi sangat susah menurut Seongwoo.

Belum lagi Seongwoo dengar guru Ekonomi mereka baru. Dan galak, lebih galak daripada guru sebelumnya. Katanya sih namanya Mister Daniel. Makin benci lah Seongwoo dengan Ekonomi.

Guru yang dulu saja sudah tua, galak, suka menghakimi muridnya. Pokoknya gak suka deh Seongwoo.

Ditambah ini Mister Daniel. Seongwoo mendengar namanya saja muak. Kata siswa lainnya guru baru itu harus dipanggil Mister. Kenapa harus dipanggil Mister? Hanya Daniel disekolahnya yang dipanggil Mister. Lainnya tidak. Cih, menurut Seongwoo itu sangat berlebihan.

Sudah 15 menit Seongwoo bersantai dikantin. Waktu pulang 30 menit lagi. Seongwoo bingung akan melakukan apa dengan waktu selama itu.

Saat sedang asyik melamun seorang wanita mendekati Seongwoo. Anak kelas sebelah yang baru saja dari toilet.

"Seongwoo? Kamu kok gak masuk kelas?"

"Emangnya kenapa? Lu tau kan gue gak suka pelajaran Ekonomi"

"Tapi Woo tadi aku lihat kelasmu sedang mengadakan ulangan harian"

Seongwoo melotot. Apa-apaan? Ulangan harian? Guru baru itu dengan seenaknya mengadakan ulangan harian?

"Serius?"

"Iya beneran Woo. Tadi aku liat Mister Daniel lagi bagiin kertas ujian sambil bawa penggaris kayu. Hihhh serem!" Wanita itu merinding membayangkan Mister Daniel yang marah besar saat tahu salah satu siswanya membolos dikantin.

Seongwoo bergegas berlari menuju kelas. Sebenci-bencinya Seongwoo dengan sebuah mata pelajaran, dia tidak akan pernah melewatkan yang namanya ulangan harian. Meskipun berakhir dengan nilai dibawah standar Seongwoo tetap melakukannya.

[OFF] Queen Of Disaster - OngNiel🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang