Hukuman Untuk Anak Nakal

9.1K 248 75
                                    

"Nghhh ahh stoph"

"Misterhh plishh"

Diatas ranjang king size terdapat sesosok laki-laki mungil yang terus bergerak tak tentu arah. Tubuhnya sepenuhnya telanjang. Kedua tangannya diikat diatas kepala.  Sementara kedua kakinya mengangkang lebar menerima hujaman benda bergetar didalam lubangnya.

"Ahh mister Danielhh" dada Seongwoo membusung saat mendapatkan pelepasannya yang kedua.

Padahal hanya lubangnya yang dimanjakan namun Seongwoo keluar dengan sangat mudah.

"Sebentar, Sayang. Aku sedang sibuk mengoreksi pekerjaan teman-temanmu"

Daniel sedang sibuk mengoreksi hasil ujian Seongwoo dan teman-temannya. Meskipun sebenarnya Daniel juga sudah tak tahan ingin segera menghujam lubang siswa nakalnya itu. Tetapi ia harus memberi sedikit hukuman untuk siswa yang sudah terlambat dikelas pertamanya.

Didekat tumpukan kertas ada remot kecil yang Daniel gunakan untuk mengatur kecepatan vibrator yang bergetar didalam lubang Seongwoo.

"Ahnghh ku—AHHH mohon" Seongwoo sedikit mengumpat karena tiba-tiba vibrator didalam lubangnya diatur dengan kecepatan paling tinggi.

"MISTERH DANIELHH" Seongwoo mendapatkan pelepasan ketiganya bertepatan dengan Daniel yang selesai mengoreksi pekerjaan siswa-siswinya.

Bisa Seongwoo rasakan vibrator didalam lubangnya itu berhenti bergetar. Daniel sudah mematikannya. Sekarang Daniel bergerak mendekati Seongwoo dan mengeluarkan vibrator itu. Cairan Seongwoo sudah mengotori sprei putih yang ditidurinya.

"Lepash" Seongwoo memohon pada Daniel untuk melepaskan ikatan tali ditangannya.

Daniel menggeleng. Seongwoo menatap lamat-lamat Daniel yang sedang melucuti pakaiannya sendiri. Tanpa sadar Seongwoo menelan ludahnya gugup melihat benda besar dan panjang yang menggantung diantara kedua kaki gurunya.

Apa benda besar itu benar-benar akan masuk kedalam tubuhnya?

Bahkan jika dikira-kira besarnya 2 kali dari vibrator sialan tadi. Daniel menyeringai karena mata Seongwoo terus mengamati miliknya.

Perlahan Daniel naik keatas ranjang dan mengungkung tubuh siswanya. Melepaskan tali yang mengikat tangan Seongwoo kemudian mengecupi bekas kemerahan yang menghiasi pergelangan tangan Seongwoo.

"Apakah sangat sakit?"

"T-tidak terlalu" sebenarnya tadi salah Seongwoo sendiri. Daniel sudah memberitahu jangan terlalu banyak bergerak tetapi Seongwoo terus bergerak tak tentu arah membuat pergelangan tangannya jadi merah.

"Kau suka dengan hukuman yang kuberikan tadi?"

Daniel menuntun tangan Seongwoo untuk melingkari lehernya.

"Maafkan aku Mister"

"Kenapa malah minta maaf?"

"Karena sudah menjadi anak nakal"

Daniel tertawa kemudian mengecup bibir Seongwoo. "Teruslah jadi anak nakal agar aku bisa terus menghukumu"

"Aaaa Mister~"

"Mulai sekarang panggil aku Daddy. Kau hanya boleh memanggilku Mister saat disekolah"

"D-daddy.. begitu?"

"Yes"

"Dad—hmpp"

Daniel langsung melumat bibir Seongwoo saat anak itu ingin memanggilnya lagi. Seongwoo sangat menikmati ciuman yang diberikan gurunya. Matanya terpejam sambil meremat rambut Daniel.

[OFF] Queen Of Disaster - OngNiel🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang