marry the devil (sasuhina)

7.

Prang..
Karin memecahkan gelas itu dan naruto menundukan kepala
"Sayang, kembalilah ke kamar" ucap ayahnya

Karin mengendus kesal dan berkata "tapi ayah, kenapa harus naruto datang kemana sasuke?" ucap karin dengan marah

"Maaf karin-sama tuan sasuke saat ini sibuk" ucap naruto

"Ck! Alasan aja" ucap karin

"Karin dengarkan ayah kembali ke kamar!! Sekarang!" dan karin diam dan kemudian pergi ke kamarnya
Blam..
Suara pintu keras membuat ayah karin menggelengkan kepala "astaga anak ini, maaf ya naruto tingkah anak saya" ucap nya

"Hm tidak apa-apa tuan" ucap naruto

"Sebenarnya kami ingin ajak tuan sasuke untuk makan malam bersama sebagai ucapan terimakasih karena beliau banyak membantuku, tapi dia sibuk ternyata dan naruto aku titip surat untuknya ya" ucap nya

"Hm baik tuan" ucap naruto sebenarnya naruto tahu alasan keluarga karin meminta sasuke ke rumahnya karena anaknya karin sangat menyukai sasuke..
Dan sasuke sudah sering berusaha menghindarinya dan lagi sudah menolak soal lamaran nikah dengan keluarga karin
Ayah karin memberikan surat ke naruto dan naruto mengambilnya dan membunggukan badannya dan setelah itu meninggalkan tempat itu
Dan sasuke sedang membaca buku sambil menikmati malam hari dan ia santai di kamarnya sambil minum teh kesukaannya itu
"Apa naruto baik-baik saja disana" gumam sasuke memandangi bulan purnama merah
Sedangkan hinata membuka kedua matanya karena silauan cahaya, ia mengucek kedua matanya dan menguap"ugh udah pagi"ucap hinata

"Selamat pagi hinata" ucap shion dan shion saat ini sedang merapikan beberapa pakaian hinata"pagi juga shion"ucap hinata

"Aku sudah buatkan sarapan untuk hinata, apa aku bawakan ke.kamar hinata atau mau mandi dulu" ucap shion

"Hm mandi dulu dah, nanti kita jalan-jalan ya shion"

"Ha'i" ucap shion dan hinata pun bangun dari tidurnya dan siap menuju ke kamar mandi

Skip..
Dan sasuke yang asyik bersantai tiba-tiba suara pintu terbuka dan sasuke melirik ternyata naruto"bagaimana naruto?"tanya sasuke

"Maaf tuan sasuke, dia memberikan surat untuk tuan" dan naruto memberikan surat ke sasuke"dan katanya dia ingin makan malam bersama tuan sasuke tapi saya mengatakan kalau tuan sibuk kerja dan lagi nyonya karin marah sekali"sambung naruto dan sasuke menghela nafas dan berkata "ah aku sudah tahu keluarga karin tetap mengejarku naruto dan mereka cari alasan biar aku kesana" ucap sasuke dan sasuke pun membaca surat kalau ayah karin meminta dan memohon untuk bisa bertemu untuk sekali saja demi anaknya dan sasuke meremas kertas itu dan kemudian membakarnya"ah menyebalkan, naruto kita ke tempat nonna hinata sekarang, aku muak berada disini"ucap sasuke

"Baik tuan sasuke" ucap naruto

Sedangkan itu hinata menyantap sarapannya sambil ngbrol dengan shion dan mereka tertawa membuat rumah hinata terlihat ramai karena mereka berdua
Tiba-tiba...
"Apa aku menganggu kalian?"ucapnya dan shion & hinata menoleh dan mereka terkejut dan shion langsung membunggukan badannya" selamat pagi tuan sasuke"ucap shion dan sasuke tersenyum dan duduk disebelah hinata dan hinata terdiam dan melanjutkan makannya
"Kau senang sekarang disini nonna hinata" ucap sasuke

"Hn" ucap hinata, setelah shion menceritakan tentang sasuke hinata waswas dengan sasuke
"Seperti nya aku menganggumu gomen" ucap sasuke dan hinata menghela nafas dan berkata "tidak kok, kami berencana mau jalan-jalan setelah sarapan" ucap hinata

"Oh apa aku boleh bergabung?"

"Hm ya sudah"balas hinata walaupun pasrah dan sasuke tersenyum dan senang mendengarnya dan naruto & shion hanya berdiri dan menundukan kepalanya

Setelah hinata selesai menyantap sarapan nya dan kini sasuke hinata shion dan naruto berada di dalam mobil dan mereka menikmati jalan-jalan konoha..
Sasuke senang melihat hinata senang dan lagi ia mulai melupakan tentang keluarga karin

Di keluarga karin...
Brak...
Karin memukul meja setelah ia mendapatkan informasi dari juugo"shit!! Kita ke tempat manusia sekarang, aku ingin ketemu sasuke"

"Tapi tuan putri disitu ada calon istrinya" ucap juggo

"Ahhh tidak peduli!!" bentak karin

Skip...
Hinata sasuke dan shion naruto mereka berada bukit melihat suasana pepohonan dan lagi ada buah stwberry di daerah bukit itu dan hinata memetik stwberry itu dan memakannya
"Ah senangnya" ucap hinata dan hinata melirik shion dan naruto dan hinata senang melihat mereka berdua tapi hinata melihat sasuke berada disampingnya "nee sasuke"

"Hm napa?"

"Kenapa kau bisa kesini?" tanya hinata

"Memangnya kenapa, aku ingin lihat dirimu disini nonna hinata" ucap sasuke

"Hm aku pikir kau sibuk di dunia mu" ucap hinata

"Haha tidak kok, aku juga bosan diam terus di sana lebih baik aku kesini melihat calon istriku" ucap sasuke blush wajah hinata memerah dan ia meninggalkan sasuke agar menghindar dari wajahnya yang saat ini memerah"duh kenapa aku begini sih harusnya aku takut bodoh kau gak ingat perkataan shion ughhh"batin hinata berpura-pura memetik stwberry dan sasuke melihat hinata dan ia tersenyum dan ia memandangi langit yang penuh cerah dan perlahan senyuman nya menghilang
"Sasuke-kun!!" teriak karin memeluk sasuke
"Ck ngpin dia kesini" batin sasuke dan hinata mendengar teriakan panggilan sasuke dan ia menoleh dan melihat wanita berambut merah"siapa dia"gumam hinata dan hinata melihat karin manja dengan sasuke
Dan karin melirik hinata dengan senyuman evil
Deg...
Hinata merasakan wanita itu bukanlah wanita baik tapi dia memendamnya dan takut karena ia sadar pasti wanita itu bukanlah manusia biasa pikirannya
Sasuke melepaskan pelukan dari karin hingga karin hampir jatuh dan cepat juugo menahannya"sasuke-kun kau harusnya senang aku datang kesini"

"Pergilah,kau buat aku tidak mood" ucap sasuke

Karin mulai menangis dan berkata "hiks sasuke kau harus tahu aku itu mencintaimu hiks sampai kapapun aku tetap mencintaimu hiks" isak karin

"Sial! Kenapa jadi begini sih" batin sasuke

"Shion naruto! Kita pergi dan nonna hinata ayok kita pulang" ucap sasuke dengan nada dingin

"Tapi..." ucap hinata namun hinata melihat aura sasuke gelap dan hinata meneguk ludahnya dan mengikuti perkataan sasuke dan karin terus menangis sampai sasuke hinata dan shion naruto menghilang "uh hiks brengsek! Sasuke-kun kapan kau menyukaiku hiks" isak karin

Sasuke hinata & shion naruto berada di dalam mobil dan mereka bertiga (shion naruto dan hinata) tak bisa bicara karena sasuke diam dengan wajah seram membuat mereka menunduk dan lagi hinata merinding
"Nonna hinata, maaf melancang tapi alangkah baiknya malam ini kita menikah" ucap sasuke

Deg...
"Apa" ucap hinata terkejut

Bersambung...

Maaf kalau jelek ceritaku kawan...