flower roads (setapak jalan berbunga) <TAHAP REVISI>

AAA 2016

Hallo
sesuai order wkk,, nggak.. sesuai janji aku up malam minggu ..tapi kayaknya ini udah masuk hari minggu... wkk..
Nggak papa yah..
Silahkan nikmati momen mereka sekaligus imajinasi ku di backstage..

☆ Jangan lupa vote dan komentar ☆

☆☆☆☆

hari-hari jungkook dan tzuyu sebagai anggota grup mulai membuat mereka sibuk dan bahkan syukur jika masih bisa tidur. dengan sakit hatinya jungkook membuat banyak demo lagu, dengan kesedihannya tzuyu belajar mengatur emosinya di depan kamera.

entah takdir apa yang membawa mereka untuk kembali satu panggung. tzuyu menghela nafas berat umurnya bahkan belum 20 tahun tapi kisah cintanya sudah serumit ini macam jungkook akan menjadi jodoh terakhirnya saja.

<TZUYU>

aku berjalan sendirian untuk membeli matcha latte di cafe bawah gedung penyiaran. sudah hampir 3 bulan setelah pernyataan jungkook, jujur saja aku hampir bimbang untuk menerima perasaan itu tapi tidak terlalu dini untuk aku bisa berpacaran atau pun mendekati orang lain.

drtt..drtt..

alat di tangan ku bergetar, aku maju untuk menerima pesananku. aku melihat ada beberapa kue yang di jualnya dan salah satu rasanya adalah mint choco "permisi.. bolehkah aku membeli 2.." ucapku, pelayan mengangguk dan mulai membungkus kue ku.

kulihat dari kejauhan jungkook yang berjalan masuk ke cafe dengan yerim sunbaenim, salah satu anggota red velvet yang leadernya merundungku. ahh.. sial..

yerim sunbae melihatku, padahal jelas-jelas aku berharap mereka tak mengenalku karena aku memakai masker ternyata dengan sengaja yerim sunbae mencegahku pergi dengan berdiri di depanku "anyeong.. tzuyu-ah.." sahut nya sok akrab. aku butuh kantong, aku ingin muntah sekarang..

"anyeong haseo sunbaenim.." ucapku sopan bahkan sedikit membungkuk. jungkook memindai diriku dari atas sampai bawah, "heumhh.. ini pertama kalinya aku kesini.. apakah kamu punya rekomendasi.." ucap yerim, aku tersenyum dengan paksa "silahkan pilih minuman yang sering sunbae pesan,, karena ini pun pertama kalinya aku kesini.." jawabku.

yeri menganggukk mengerti "lalu kau membeli apa.." tunjuk yeri pada minuman dan makanan ku.

"ini.. matcha latte dan choco mint cake.."

yeri menatap ku tak percaya "choco mint.. ?? bukankah rasanya aneh.." komentar yeri.

"ENAK SAJA.. ENAK TAHU!!" protes ku dan jungkook bersamaan. aku langsung membuang muka, jungkook pun langsung menutup mulutnya.

"ahhh.. sungguh jungkook-ssi,, baiklah ayok kita beli itu.. kita beli 1 saja.. aku hanya akan mencobanya dan kau makan setelahnya.." seru yeri bersemangat, jungkook malah melihatnya bingung. "terserahmu.." sahut jungkook.

"kalau begitu saya permisi kembali sunbae.." jawabku. aku pun berjalan melewati mereka tapi tanganku di tahan jungkook "jangan bergerak.." ucapnya, sunbae berdiri di belakangku, dia membuka jaketnya "sepertinya kau tembus.. bawa jaketku.." karena posisinya di belakang ku saat ini kami terlihat back hug karena dia mengikat jaketnya di pinggangku.

aku membeku karena kaget, tapi dibandingkan itu debaran jantungku tak tertahan. semoga jungkook tak mendengar jantungku "kenapa kamu semakin kurus.." ucapnya, ternyata dia sudah selesai mengikatnya tapi tetap dalam posisi ini. aku memukul rusuknya dengan siku ku "awwhh.. sakit tzuyu-ssi.." ucapnya.

aku hanya memanyunkan bibirku dan berlalu pergi dari hadapannya.

♡♡♡♡