PART 22

3 1 0
                                    

Bel pulang sekolah telah berbunyi dari 15 menit yang lalu, Atara memilih pulang terlebih dahulu, ia mulai bekerja kembali meski Devan dan Leni melarangnya berkali kali. Namun tetap saja Atara tak ingin berhenti bekerja, baginya keluarga resto seperti keluarga setelah Devan dan mamanya.
Benar!! ketika Fikri mengantarnya kesana pegawai resto menyambutnya dengan hangat,

"Alhamdullilah,Neng Ata balik lagi,saya kira mau berhenti,saya sudah sedih jika sampai terjadi." ujar Pak Sis seorang security yang memang dekat dengan Atara,

"Hehe nggak pak,Ata udah nyaman,jadi susah kalo mau ditinggal gitu aja" ucap Atara mendapat sorakan dengan teman teman yang lainnya,restoran akan buka beberapa jam lagi masih ada persiapan yang harus disiapkan,ketika Atara ingin memakai seragam khas kepala dapur sang bos menghampiri dirinya.

"Ta!" Atara menoleh,berhenti melakukan aktifitasnya,dan segera menghampiri sang bos muda yang rela mendatanginya,

"iya pak ada apa?" tanya Atara dengan sopan, bos pemilik restoran tersenyum padanya dan mulai membuka suara barithon miliknya.

 "Kamu hari ini mulai gantikan Sasti jadi resepsionis ya,kepala dapur nya sudah saya alihkan ke Farisa, Sementara kamu menggantikan Sasti, nanti ketika Sasti mulai bekerja kamu bisa kembali kebagian kamu sebelumya."Atara sedikit sedih tetapi tak apalah jika memang sementara,

"Oya baiklah pak" Atara menerima perintah atasan dengan separuh hatinya, bos muda nya itu pun kembali memeriksa persiapan resto,tak lama kemudian, Farisa datang membawakan paper bag dan memberikannya pada Atara

"Ta,ini seragam kamu" Farisa memberikannya,Atara menerima

"Terima kasih mba." ucapnya sopan karena Farisa lebih tua darinya,sekitar 15 menit ia telah siap dengan pakaian khas resepsionis, sangat elegan dan cantik,saat restoran telah dibuka,semua sudah siap dengan bagiannya, tak sedikit yang memuji keramahan Atara menyambut para tamu yang datang,  bahkan ada yang terang terangan memuji kecantikannya ia balas dengan senyuman, hingga ia tertuju dengan seorang gadis remaja memakai dress pastel selutut dipadu dengan slinbag sewarna senada ditambah pria berkemeja dipadu dengan jaz hitam, rambut hitamnya dibiarkan teracak ditambah lagi kancing dua teratas dibiarkan terbuka, membuat kedua sosok itu menjadi pusat perhatian,yang tak lain ialah Reygan dan Dira.

Deg.

ketika matanya dan Reygan bertabrakan,sesulit apapun ia usahakan untuk tersenyum bagaimana pun Reygan kini ialah tamunya

"Silahkan,saya antar kemeja" Atara tersenyum melihat Reygan yang acuh padanya,tak apa mungkin inilah teguran kesekian kali untuknya jika mulai berharap pada selain pada NYA, Atara mengantarkan Reygan dan Dira keruangan vvip yang dipesan oleh keluarga Dira,

"Masih ada yang bisa saya bantu?" tanya Atara sopan, Dira menggeleng tangannya masih bergelayut manja dilengan kekar Reygan dan sang empunya pun biasa saja, 

"Tidak kak terima kasih" ucap Dira, Atara mengangguk seraya memaksakan senyuman,

 "Kalo begitu saya tinggal,selamat menikmati" ucap Atara penuh penekanan dikalimat terakhirnya, Reygan menatap kepergian Atara, ia tau pastilah Atara merasa kesal dengan dirinya, tetapi Reygan juga kesal, mengapa ia tidak tau jika Atara bekerja direstoran yang sering ia kujungi, apa baru baru ini Atara bekerja tapi sepertinya ia sudah lama karena terlihat akrab dengan pegawai lainnya.

Kini Atara kembali ketempat semula, matanya perih, dadanya sesak, sesepesial itukah makan malam Reygan dan Dira, sampai harus memesan ruangan Vvip,bahkan ia sendiri yang mengantarkan pria yang ia sukai meski hanya sekedar temannya itu untuk  makan malam dengan orang lain, ia Atara tau ia yang salah karena ia yang lancang menyukai temannya itu, tapi rasa tak bisa memilih kemana ia pergi, kemana ia berlabuh, jika ingin pun sudah kemarin marin Atara alihkan rasa ini dengan yang lain tetapi tak semudah itu, saat Atara tengah memainkan ponselnya, matanya menangkap insta story Reygan, tangannya bergetar saat melihat kedua tangan itu memakai cincin yang sama, bahkan terlihat seperti couple,apakah acara malam ini ialah acara pertunangan Reygan dan Dira?apakah secepat itu persahabatannya akan kandas begitu saja.

ReytaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang