CEKLEK.
Wita langsung membuka pintu tanpa memberi salam tidak biasanya dia Kaya gitu .mami yang sedang duduk di sofa sambil menonton tv . mami tak kalah cantik dengan ku . Kalo kemana mana selalu di bilang adik KK padahal dia orang tua ku binggung aku .
"Waalaikumsalam atuh Eneng geulis"sahut ferna"Assalamualaikum mamah cantik" jawab wita dengan nada melas
"Waalaikumsalam eleh eleh Eneng geulis teh kenapa atuh gak kaya biasanya sini atuh dududuk dongeng ke mamah " ferna binggung gak kaya biasanya .
Wita duduk di sebelah ferna .ferna langsung memeluk wita .ferna binggung sama wita kenapa nagis biasananya kalo Dateng ceria banget sekarnag kok kaya bungga layu .
"Eneng geulis teh kenapa dongeng heula ke mamah" tanya ferna
" T-a-d-i a-k-u" ucap wita kepotong dengan ferna
"Atuh neng berhenti dulu atuh nagisnya mamah teh ente ngarti apa yang Eneng ngomong minum dulu minum".
"Tadi tuh wita Dateng ke rumah Riski wita nanyain kabar Riski karna udah 5 hari Riski tidak ada kabar terus Riski di telfon sama Tante Amel engak di anggkat besok aku pengen ke Amerika boleh kan mah? " Tanya wita
"Atuh boleh sayang tapi kamu gak punya temen gak apa apa ?sendirian ke sana berani?"
" Gak apa apa kok mah ,berani " jawab wita dengan senyuman
"Terus kenapa kamu nagis?" Tanya ferna
"Jadi ceritanya tuh wita abis pulang dari rumah Riski wita langsung ke cafe niat nya mau pulang ke rumah tapi males .wita lagi makan spons ciscake kan wita duduknya berhadapan cuman ada 2 sofa paling pojok tiba tiba di depan wita ada riki, wita kaget wita gak nyangka banget " jawab wita
"Terus Riki bilang naon aja ke eneng"
"Jangan terlalu memikirkanku .aku tak inggin kamu sedih .hiduplah dengan baik.jalani saja .aku akan berjalan di sampingmu setiap langkah meski kamu tidak melihatku ,apus air matanya aku tidak suka melihat orang yang aku sayang menagis di hadapanku Riki pesan ke wita "wita menjawab nya air mata wita mengalir begitu saja setelah meceritakan
"Atuh neng kan Riki udah bilang Jagan nagis dia tidak suka liat wanita yang ia sayangin nagis atuh usap air matanya " ferna bantuin wita mengelap air matanya.
"Yaudah dari sekarang wita siap buat besok Jagan nagis lagi atuh udah ,gih dah sok atuh " ferna mencium keningnya wita
"Okey " wita langsung kekamarnya
Selesai packing baju dll wita langsung duduk di meja belajar sorot matanya mengarah ke album foto wita ambil . foto itu di taro didadanya wita tanpa di sadari air mata terus mengalir seperti air terjur .sampe wita tertidur di meja belajar .
Ferna mengetuk pintu kamar wita karna sudah sore
Dek---- tok------tok------dek-----
Ada yang memanggil aku .mengucak mata ku sampai penglihatan ku benar² jelas dan aku terbangun dari tempat meja belajarku .
"Iya mah masuk"
"Udah sore kamu gak mau makan ? Udah atuh. Neng gak usah dipikirin,tadi Rendi ke rumah nyariin kamu mamah bilang kamu lagi istirahat...terus nanti malem kamu suruh ke cafe " ferna sambil mengelus rambut wita.
"Udah makan tadi di cafe " jawab wita dengan singkat
"Oh yaudah mamah tinggal " ferna meninggalkan wita
Wita langsung menuju kamar mandi selesai mandi wita langsung menuju cafe untuk temuin Rendi sekalian pamit juga.sampai di cafe ternyata Rendi sudah ada aku kira dia Dateng nya lambat lagi kaya biasnaya .
"Dor" wita menepak pundak Rendi dari belakang
"Astaga,wita kebiasaan deh Lo " Rendi memegang dadanya
"Ada apa Lo nyuruh gue kesini?" Wita langsung duduk
" Besok pagi gua berangkat ke London.gua pengen pamit sama Lo sebelum gue pergi takutnya Lo nyariin gua,nih kado buat Lo kenang kenangan dari gue Jagan di liahat dari harga " Rendi mengasih kotak kado ke Wita
" Apaan nih isinya,Lo lagi gak prank gue kan? " jawab Wita dengan penasaran
"Bukanya pas pulang aja " jawab Rendi dengan senyuman
"Gue juga pengen ke Amerika besok nyamperin Riski disuruh nyokap nya" jawba wita sambil minum coklat
"Kapan dia ke Amerika?gua kok engak tau" jawab Rendi
"Lo aja gak tau apa lagi gue pacarnya " wita sambil tersenyum paksa
"Terus Lo tau dari mana kalo Riski ke Amerika? " Sorotmatanya Rendi ke wita
"Nyokap nya kalo gue gak kesono juga gue gak bakal tau " wita sambil memegang kepalanya
"Bae Bae Lo disana " Rendi sambil tertawa kecil
"Iya ,Lo mau ngelanjutin kuliahnya di sana?" Tanya wita
"Iya "
"Oh "
Mereka berdua menghabiskan waktu selama 1 jam jam pukul 09:37 mereka berdua pulang ke rumahnya masing masing .wita mencoba menelfon Riski tapi tidak di angkat.
Wita sampai di rumah sekitar 10:45*******
Hai gaes! Jagan lupa vomentes! :)
Maaf kalo banyak taypooooJagan lupa
Follow ig@delairraAku setiap unped 1 hari 1 cerita...jam nya tidak menentukan .
Terimakasih semoga suka dengan ceritanya
KAMU SEDANG MEMBACA
give me a chance.
Non-FictionCitamu adalah ke ajaiban 🌹 yang membuat ku hidup lebih lama lagi . Juga pengalaman mengajarkan kita bahwa cinta bukan tentang saling memandang ,tetapi tentang melihat arah yang sama