Something that makes my life happy

(16) im your girlfriend

"Apa!!!, kamu udah gila. jangan keras keras, nanti ada yang tahu kamu disini"

"Kenapa, kamu gak suka, kamu benci sama aku, cuman karena media yang banyak ngomongin kita, terus kamu jadi kaya gini. Kamu gak pernah bilang kamu bakal keluar dari pekerjaan ini, segitu bencinya kamu sama aku!!"

"Sehun...kita ngomongin ini di dalem aja yu, malu loh, nanti ada tetangga yang tahu kamu sini. EXOL banyak yang rumahnya deket sini"

"GUA gak akan lama di sini!"

"Kok, kok kamu jadi gini, jangan keras² akunya takut"

"Gua gak ngerti sama jalan pikiran lo lisa, gua udah nyaman lo yang makeup in gue untuk pekerjaan ini, tapi dengan entengnya lo keluar, dan gantiin orang lain yang sekarang di posisi elo dulu"

"Kamu kenapa sih, aku keluar dari pekerjaan ini karena ada alasan, bukan karena aku benci atau gak suka sama kamu, jangan besar² suaranya aku takut sehun"

Hehhhh, suara napas sehun dan tatapan yang sangat tajam kepadaku.

"Ini cuman masalah kecil sehun, kita kan bisa ketemuan walaupun aku gak kerja lagi di sana, kamu gak usah marah²"

"Lo gak ngerti tentang media, tentang idol, artis, ataupun saham entertainment"
"Kalau lo keluar lo makin di incar sama media² lainya, jangan mikir ini masalah kecil lisaa"

"Terus, sekarang aku harus gimana sehun, aku emang gak ngerti.tapi kamu gak usah makin besar pliss."

Tiba² sehun membalikan badannya dan melangkah menuju mobilnya, tapi semua itu terlambat saat aku duluan memeluk sehun dari belakang, aku hanya rindu dengannya, sangat sangat dan sangat rindu

"Aku cuman nunjukin ke kamu dan yang lainya kalo aku gak suka sama media sosial yang seenaknya cari informasi yang bahkan buat aku kaget sendiri, dan ada juga yang fitnah aku, kau gak suka dunia entertainment sehun, makanya aku keluar dari sana"

Lalu sehun membalikan badannya dan memeluk aku begitupun sebaliknya kepala ku bersembunyi di bidang dada sehun yang tinggi dari aku, makanya aku nyaman pelukan itu.

"Maafin aku ya, udah keras² ngomong sama kamu, dan buat kamu takut, aku cuman heran kenapa sih, bukan kamu yang jadi makeup artis aku"

~~~~~~~~~~'

Kini kita berdua berada di ruang tamu, bibi sudah tidur dari tadi karena biasanya bibi tidur jam delapan malam dan bangun jam lima subuh itu sudah biasa bagi bibi, tapi kalau aku tidur selalu di atas jam sembilan malam dan bangun selalu di bangunkan oleh bibi.

"Minum dulu ni aku buatin teh anget."

"Thankyou lisa"

Sehun meminum minuman yang aku buatkan sepertinya dia suka

"Ouh iya sehun, tadi kamu bilang kamu suka sama aku?"

Ohokkk ohokkk ohokkk ohokkk

"Ehhh kamu kenapa aku bawa tisu dulu bentar..."

"Heheeh, maaf jadi ngerepotin, tadi kenapa?"

"Kamu suka sama aku, itu beneran?"

"Tadi aku bilang gitu, masa sih, kamu salah denger kali"

"Engga kok, orang aku dengernya jelas banget, kamu bilang gitu, chanyeol sama rose juga bila gitu"

"Chanrose bilang gitu, sejak kapan kamu sama deket"

"Aku udah tahu kali kalau mereka pacarnya, kamu tuh harusnya bilang sama aku. Rose kan sahabat aku"

"Ouh iya aku tahu kalau dia sahabat kamu, tapi maksud aku kamu bisa deket banget sama si chanyeol, kok bisa"