Suatu hari di sebuah kelas,
Chin: "NAYAAAAAA"
Naya: "Hadir Chin, Hadir"
Chin: "itu si Ara, katanya dia nemu lowongan buat kamu"
Naya: "lowongan apa?"
Chin: "jadi sekertaris pribadi gitu sih katanya"
Naya: "dimana?"
Chin: "lupa"
Naya: "yeu dasar"
Chin: "ehe, tunggu aja si Ara dateng"
Ara ternyata telat.
Ara: "maaf.. tadi macet"
Chin: "iye. Noh itu si Naya nanyain yang kemaren"
Ara: "oh yang lowongan JM Company?"
Naya: "ha? JM Company???"
Ara: "iya, aku magang disitu.. kan kebetulan Kak Subin sama Kak Yeonjun disitu.. dan kan bisa ketemu sama...."
Chi: "sama siapa ra? Doi yang sering kamu ceritain??"
Ara: "ga penting itunya. Tapi ada satu lowongan khusus jadi sekertaris pribadi nya Boss"
Naya: "cakep ga bossnya?"
Chin: "cakep lah Nay, masa kamu gatau?"
Naya: "oh.. jadi ganteng ya? Baik ga orangnya?"
Chi: "Naya, kamu ga kenal sama JM Company?"
Naya: "e..enggak.. emg siapa?"
Ara: "baik kok bossnya, tapi aku jarang ketemu, mungkin jadi sekertaris pribadinya bisa"
Chi: "tapi apaga Naya ke polosan buat kerja sama JM?"
Chin: "iya tau, bocah ingusan ini emg bisa jawab pertanyaan dari HRD nya?"
Chi: "katanya HRD nya galak?"
Ara: "e..eh enggak kok, mungkin karna pusing banyak kerjaan.."
Naya: "kalo galak aku gamau, tapi kalo bossnya cakep.. boleh deh"
Chi: "yeu dodol"
Naya: "kan kalo ganteng, mau marah juga tetep ganteng"
Chin: "serah deh serah"
Ara: "yaudah... entar jam 1 ya kesana, kalian berdua kalo mau ikut juga boleh"
Chi: "boleh tuh"
Naya: "kalo sekarang aja gimana ra?"
Chin: "entaran aja kali"
Ara: "makan siang dulu"
Naya: "entar kesana nya naik apa? Macet ga?"
Chi: "baling-baling bamboo aja nay, cepet kan?"
Ara: "Pintu kemana saja aja Nay, recommended"
Naya: "Ooo... nyarinya dimana?"
Chi: "Chin punya noh"
Naya: "oh Chin punya? Kok ga pernah minjemin aku?"
Chin : "udah ah, puyeng pala gw lama-lama"
Ara: "yuk ah, nyari makan dulu"
Naya: "yuk"
Please Vote, thank you very much!
Love, rxchelchoi
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boss✔
Fanfiction[END ; MY BOSS 2 UPLOADED] Boss nyebelin nan galak Park Jimin, dipertemukan dengan anak magang yang polosnya kebangetan, Choi Naya.