My Boss✔

8.

Jimin: "udh nyampe.."

Naya: "..."

Jimin:"eh tidur?"

Jimin tersenyum gemas. Ia hendak menggendong Naya seperti tadi lagi... tapi ia menahan niatnya.

Jimin: "Naya, bangun"

Naya: "hm nanti"

Jimin: "Temen kamu udh di dalem... Katanya John tadi Ara udh nyampe juga.."

Naya: "A..ra?"

Jimin: "iya, ayo"

Naya: "hm ayo"

Naya masuk ke Gedung JM Company tepat setelah Jimin masuk. Ara langsung nyamperin Naya, dan narik dia pergi.

Ara: "permisi Boss"

*Ruangan Abangnya Ara.

Ara: "darimana aja sih Nay?"

Naya: "diajak Kak jimin pergi.."

Chin: "ya wa kita dulu dong"

Chi: "Jangan asal pergi aja! Tadi kita kerumah, katanya tetangga, Kamu pergi sama cowo"

Naya: "ya itu Kak Jimin.."

Ara: "tapi abis kita check cctv ga ada orang Naya. Kamu pergi sendiri. Kamu lari-lari ga jelas diluar"

Naya: "ga mungkin! Coba Tanya Eomma!"

Chin: "kita udh nyoba tanya Eomma. Eomma ga inget apa2, dan malahan pas kita masuk, Eomma udh terbaring lemes di lantai belakang pintu"

Naya: "HA? EOMMA? EOMMA KENAPA?"

Chi: "dia udh dirumah sakit. Ditemenin Bu... Ibu tetangga sebelah lah intinya"

Naya: "Naya mau ketemu Eomma.."

Ara: "izin dulu sana... tapikan kamu baru nyampe"

Naya: "Ngapain Naya punya banyak uang kalo Eomma sakit?! Naya gamau!"

Dan Naya berlari ke lantai atas... ke ruangan Jimin. Ia mengetuk 3 kali... dan mendengar kata 'Masuk', walau hanya samar. Naya masuk dan melihat sesuatu yang tidak pernah ingin ia lihat.

Park Jimin... orang dengan personality yang fun.. yang tadi mengajaknya makan Ice Cream... Sedang duduk di meja mengarahkan pistol ke wajah orang di hadapan Naya... yang sudah tewas tertembak.

Naya: "K..Kak Jimin.."

JM: "...."

Naya: "Kak jimin..?"

JM: "Nyari mati lo?"

Naya: "m..maaf Kak.."

Naya berlari meninggalkan Ruangan dengan air mata yang ia tidak bisa bendung. ia mengarah ke Kamar Mandi.... tapi Ia tertabrak seseorang.