backstreet story (Oneshoot) ✓

Just for Fun 🖤🧡

Tempt adalah sekumpulan remaja tampan, Title, gun, perth, mark, dan plan. Mereka semua terlahir dari keluarga kaya, orang tua mereka pengusaha sukses dan ternama di Thailand, sebut saja marga mereka dan semua orang akan menunjukkan setiap gedung di berbagai sisi kota kepunyaan mereka.

Namun itu semua tidak bisa menjamin kebahagiaan keluarga mereka terutama anak-anak nya, orang tua yang sibuk dengan bisnisnya melupakan waktu dan kasih sayang untuk anaknya. Itulah yang di alami genk tempt. Lalu apa akibatnya? Tentu saja akan ada akibatnya bukan? Kita lihat. ..

🦉🦉

Gun yang saat ini sedang suntuk karena keadaan di rumahnya, berjalan gontai memasuki sebuah rumah yang cukup sederhana. Tidak terlalu besar namun juga tidak terlalu kecil dengan sebuah halaman yang terisi berbagai jenis tanaman hias yang terlihat sangat terawat, Tetapi jangan salah rumah itu bukan di tinggali sebuah keluarga tetapi justru sebagai markas bagi genk tempt, kenapa bisa terlihat terawat dan bersih karena mereka mempekerjakan seorang yang akan secara rutin setiap pagi datang untuk membersihkan semuanya termasuk taman.

Gun memasuki rumah itu, atau markas itu.. ahh terserah apapun sebutannya. Gun menyusuri setiap ruang saat sayup-sayup ia mendengar suara desahan dua orang yang saling bersahutan.

"Ahhhh perth.. "

"Emmmphh baby ohh"

Suara desahan semakin terdengar jelas saat gun sampai di depan ruangan paling ujung dengan pintu yang tak tertutup sempurna.
Gun memasuki ruangan tersebut dan apa yang dia lihat? Mark yang setengah telanjang pada bagian bawah sedang menungging di sofa sedangkan Perth yang telanjang bulat sedang menyodokkan naga nya pada lubang Mark dari belakang, doggy style.

"Astaga kalian .. ini masih siang dan kalian sudah bercinta"

Gun menatap tak percaya kepada dua sahabatnya itu, tetapi juga tidak heran dengan apa yang mereka lakukan. mabuk-mabukan, dan seks sesama teman sudah hal biasa bagi mereka tetapi yaa mereka hanya melakukan itu dengan sesama anggota genk tempt, tanpa cinta atau sebuah ikatan, just for Fun itu yang mereka katakan, setidaknya untuk sekarang. seks berdua, bertiga atau semua bersama sekaligus sepertinya juga sudah hal biasa. Bisa bayangkan? Tetapi tentu saja mereka melakukan semua itu tanpa sepengetahuan orang tua mereka, atau orang tua mereka yang terlalu tak perduli dengan pergaulan anaknya.

"Ohh gun hay.. sejak kapan kau datang?"

Perth menyapa gun namun tak menghentikan aktivitasnya, seperti yang sudah ku bilang, itu hal biasa.

"Baru saja, flashdisk ku tertinggal" gun menjawab singkat.

"Ahhhh yeah ada di atas meja dekat ranjang emmph"

Mark menjawab di selingi desahan dan tubuh yang tersentak akibat sodokan dari Perth.

"Baiklah aku hanya ingin mengambil itu"

Gun berjalan ke meja sudut dan mengambil flashdisk nya.

"Aku pergi" gun baru saja akan pergi saat Perth mencegahnya, menarik tangannya saat gun berjalan di dekatnya.

"Tunggu, kau empph.. tak ingin bergabung, bertiga lebih menyenangkan dan kurasa Mark juga tidak keberatan, benar kan Mark?"

"Eughhmm yeah tentu" kata Mark, lain di mulut lain di hati, ohh ayolah Mark kapan kau jujur pada Perth tentang perasaan mu.

"Tidak, aku ada urusan.. aku pergi sekarang"

Gun sepertinya paham akan perasaan Mark dan memilih pergi dari sana, lagipula gun sedang tidak ingin bermain. Meskipun ingin sepertinya bukan dengan Perth.