Mina seorang gadis nan pendiam itu nampak sedang berada di halaman belakang sekolah sembari menggambar sesuatu.
Tiba tiba seseorang menepuk pundaknya. Dia adalah sahabat Mina. Si rambut merah Rose.
"Mina-ah!! Kau sedang menggambar apa?"tanya Rose.
"Seorang perempuan berambut panjang di hutan itu"tunjuk Mina. Rose mengernyitkan dahinya.
"Mana Mina? Aku tak melihatnya.... oh aku sadar kau memiliki kelebihan"ucap Rose.
Mina hanya melanjutkan menggambarnya tanpa merespons Rose.
"Sedang apa kau disini? Biasanya kau bersama teman teman di kantin"tanya Mina.
"Tidak apa apa aku hanya ingin bersamamu sekarang"ucap Rose.
"Mina-ah! Kapan kita semua bisa datang kerumahmu? Biasanya kau yang selalu datang ke rumah kami"ucap Rose.
Mina menghentikan aktifitas nya dan melirik Rose.
"Sudah kubilang.... rumahku itu banyak barang berharga."ucap Mina.
Rose memutar bola matanya dan harus mengerti kepada sikap sahabatnya ini.
"Ayolah Mina... sekali saja kami kerumahmu. Kami janji tak akan menyentuh barangmu"ucap Rose.
Mina menatap Rose dengan tajam.
"Jika mereka tak menepati janji bagaimana?"tanya Mina."Aigooo Mina-ah! Sekali saja kami datang kerumahmu. Kumohon"ucap Rose sembari Aegyo.
"Ck. Baiklah kalian boleh kerumahku"ucap Mina.
Rose sangat antusias dia memeluk Mina dengan sangat erat.
"Gomawo Mina-ah!!!"ucap Rose. Mina tersenyum kepada Rose.
Rose menghampiri teman temannya yang sedang duduk di kantin.
"Hey lihat! Itu Rose"ucap Eunha. Rose melambaikan tangan kepada mereka.
"Ada apa kau kemari Rose? Pasti kau ada maunya"ucap Winwin.
"Iyaaa dia selalu meminta traktir pada Eunwoo"ucap Jungkook sembari menyenggol lengan Eunwoo.
Eunwoo hanya memutar bola matanya dengan malas.
"Hai teman teman!! Aku ada berita gembira nih"ucap Rose sembari duduk di sebelah Yuju.
"Biar kutebak pasti kau ingin mengganti uangku kan?"tanya Eunwoo.
"Aishh bukan itu!! Kau selalu menagih ku seperti dekolektor"ucap Rose.
"Lalu apa berita gembiranya?"tanya Eunha.
"Kita akan kerumah Mina setelah pulang sekolah nanti"ucap Rose antusias.Semua kaget dan segera menatap Rose dengan tatapan tak percaya hingga Jaehyun yang sedang meminum teh itu tersedak dengan perkataan Rose.
"Hey! Kau jangan bercanda. Mina tak mungkin mengizinkan kita untuk kerumah nya"ucap Yuju.
"Iyaaa sudah berkali kali kita bujuk dia, dan dia tetap tidak mau"ucap Eunha.
"Kau pasti berbohong Rose-ya!"ucap Jungkook.
"Tidak!! Kali ini aku berkata jujur"ucap Rose.
"Maaf kami tidak percaya Rose"ucap Yuju."Aishhh Kalian selalu seperti itu padaku"ucap Rose.
Tiba tiba Mina datang sembari membawa alat gambarnya.
"Nah itu Mina!! Tanyakan saja padanya!! Jika kalian tak percaya huh"ucap Rose dengan kesal.
Semua menatap Mina dengan tatapan tak dapat diartikan.
"Waeyo? Kenapa kalian menatapku seperti itu?"tanya Mina heran.
"Kau serius memperbolehkan kami kerumahmu?"tanya Winwin.
"Hmm.. yah... tak ada salahnya kalian kerumahku sekali sekali"ucap Mina.
"Jika kau ragu seperti itu. Kami tak masalah jika tak jadi kerumahmu"ucap Yuju.
"Biar kutebak. Pasti kau dipaksa oleh Rose?"tanya Jaehyun.
Mina terdiam tak merenspons. Dia menatap Rose yang sedang kesal itu.
"Tidak... aku tidak dipaksa oleh Rose. Kalian boleh kerumahku aku tak ragu"ucap Mina.
"Jinja?! Baiklah kami akan kerumahmu setelah pulang sekolah nanti"ucap Yuju.
Semua pun mengangguk dan menatap Rose yang sedang marah itu.
"Maaf kan kami Rose-ya!"ucap Eunwoo.
"Aku senang kalian meminta maaf. Tetapi, aku tak akan pernah memaafkan kalian huh"ucap Rose."Ayolah Rose maafkan kami"ucap Eunha. Rose terkikik.
"Hahah... aku hanya bercanda"ucap Rose.
"Selamat datang di permainan para kelompok sahabat 97 Squad:)"
Jangan lupa Voment biar Author semangat menjalani hari anjay:)
![](https://img.wattpad.com/cover/232132139-288-k412892.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[0.1] Wanna plays with us?✔️
Fanfiction- "The biggest mistake is being a player between us" • 97 Line #. KikiShooky 2020